Lensa Purbalingga - Warga lombok dibuat geger usai mendengar kabar seorang pelajar SMP yang disebut berubah menjadi anjing alias manusia jadi-jadian. Remaja tersebut diduga terkena ilmu hitam yang bernama Sempoter.
Anjing ini ditemukan warga saat malam hari dalam kondisi mengkaing-kaing dan badan yang kejang-kejang. Diduga anjing ini jelmaan dari manusia yang masih pelajar SMP.
“Masih SMP,” kata seorang pria dalam video viral yang diunggah melalui akun YouTube RIKY SATRIA.
Kabarnya, dia diubah menjadi seorang anjing karena menjelma menjadi hantu atau selak. Hal ini membuat para normal yang mengetahui menjadi heboh sehingga spekulasi semakin merebak.
Baca Juga: Pidato Presiden Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR Hari Ini
Baca Juga: Meski Ditahan, Istri Jerinx Tetap Setia Menemaninya
Baca Juga: Polres Cilacap dan Kejari Gelar Rekonstruksi Kasus Pencabulan terhadap 5 Anak Dibawah Umur
Dalam video tersebut, anjing berwarna coklat nampak terbaring dan diselimuti sarung diatas tikar. Anjing ini terlihat kejang-kejang dan badannya yang menggigil terus.
Seorang wanita pecinta hewan di Lombok yang bernama Desy Marlina, mengabarkan anjing ini dikubur hidup-hidup di akun facebooknya.
Baca Juga: Raisa Siap Bawakan Lagu 'Indonesia Pusaka' dalam Peringatan HUT RI ke-75
Desy sangat menyayangkan peristiwa ini terjadi, karena menurutnya bahwa anjing tersebut sedang sakit atau terkena racun, bukan merupakan anjing jadi-jadian.
“Inilah bukti keterbelakangan mental saudara kami di Lombok, anjing ini kemungkinan besar sedang sakit atau diracun, tapi warga sekitar mengira anjing ini adalah manusia leak yang sedang berubah menjadi binatang, semacam babi ngepet..,” tulis Desy di akun Facebooknya, Selasa 11 Agustus 2020.
Anjing ini kemudian hanya bisa menangis ketika dikubur hidup-hidup oleh warga. Desy mengatakan, sekalipun anjing ini benar-benar manusia leak, mengubur hidup-hidup bukan sebuah solusi terbaik.
Baca Juga: Ditangan Seorang Pemuda Asal Cilacap, Sampah Cangkang Telur Jadi Apa Ya?
Postingan yang diuploadnya kemudian mengundang geram para netizen. Mereka tidak menyangka di tahun 2020 ini masih ada yang terlalu percaya pada hal mistis, hingga tega mengubur anjing hidup-hidup.***