Lensa Purbalingga - Pada 3 Juni 2021 akan dilakukan penerbangan komersial secara perdana oleh Citilink dengan rute Bandara Surabaya-Purbalingga, Jakarta- Purbalingga PP.
Selain Citilink, sudah ada maskapai lainnya yang melirik untuk melayani penerbangan rute ke dan dari Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga.
Baca Juga: Tiga Hari Hilang, Bocah Terseret Ombak di Pantai Menganti Kebumen Ditemukan Tewas
Namun demikian, maskapai tersebut harus melakukan pengajuan ke regulator untuk mengantongi ijin rute dan flight approval.
"Maskapai yang melirik Wings Air dari Lion Air Group. Maskapai ini mengoperasikan jenis pesawat yang sama, ATR 72," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhamad Awaludin saat acara proving light kedua Citilink, Selasa 1 Juni 2021.
Baca Juga: Beroperasinya Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga Bertepatan Dengan Hari Lahir Pancasila
Dituturkan Awaludin, untuk tahap awal tingkat okupansi ke dan dari Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga diatas 70%.
Angka ini merupakan pertanda baik. Pesawat Citilink yang melayani penerbangan ke Purbalingga berkapasitas 72 penumpang.
Dengan adanya standart protokol kesehatan harus ada set (tempat duduk) yang dikosongkan.
“Dilihat dari rasio atau okupansi dari set capasity yang terutilisasi 70% itu sudah sangat baik, apalagi ini ditahap awal," paparnya.
Baca Juga: Kembali Lakukan Proving Flight, Citilink Buka Jalur Surabaya-Purbalingga
Sementara Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menyampaikan, bertepatan dengan tanggal 1 Juni atau Hari Lahir Pancasila menorehkan sejarah luar biasa bagi masyarakat Kabupaten Purbalingga.
Pasalnya, mimpi besar seluruh masyarakat Purbalingga yang telah dirintis sejak 15 tahun lalu akhirnya dapat terealisasi.
"Hari ini (Selasa 1 Juni 2021) menorehkan sejarah luar biasa bagi masyarakat Purbalingga," katanya.
Baca Juga: Bandara JBS Purbalingga Resmi Beroperasi, 3 Juni Pesawat Citilink Layani Rute Jakarta-Surabaya
Dengan adanya keberadaan Bandara JBS di Kabupaten Purbalingga, Tiwi berharap dapat bermanfaat untuk menggerakan ekonomi rakyat.
Bandara JBS dibuat tidak hanya untuk Kabupaten Purbalingga tetapi untuk seluruh kabupaten yang berada di Jawa Tengah bagian selatan barat.
“Saya ajak seluruh masyarakat Purbalingga dan masyarakat di Barlingmascakeb atau eks Karesidenan Banyumas menghidupkan BJBS Pubalingga.” tuturnya.***