Lensa Purbalingga - Tahanan dugaan kasus curamor di Banyumas meninggal dunia pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan secara komprehensif.
Hal itu disampaikan Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu dalam pers rilisnya, Senin 5 Juni 2023.
"Kami akan melakukan penyelidikan secara komprehensif terkait kasus tersebut," tegas Kapolresta Banyumas.
Baca Juga: BMKG Prediksi Akan Masuk Musim Kemarau, BPBD Purbalingga Siapkan 600 Tangki Air Bersih
Kapolresta menyampaikan, Polda Jateng akan mengusut kematian tahanan kasus curanmor di Polresta Banyumas.
Polda Jateng juga akan mengirim tim forensik Dokkes untuk melakukan otopsi terhadap jenazah tahanan berinisial OK (26).
"Tim Bid Dokkes Polda Jateng sudah menuju Banyumas. Permintaan autopsi itu datang dari keluarga OK," katanya.
Baca Juga: 2 Rekomendasi Tempat Makan di Purbalingga Paling Hits, Murah dan Enak Rasanya
Hasil autupsi yang dilakukan Tim Dokkes Polda Jateng nantinya akan disampaikan langsung ke pihak keluarga.
"Nantinya juga hasil outupsi akan disampaikan secara terbuka kepada rekan-rekan media," lanjutnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang dilakukan oleh dokter, ditubuh OK terdapat luka di kepala, gagal ginjal kronis.
Selanjutnya kekurangan elektrolit, dan fungsi organ liver rusak diduga disebabkan dampak minuman beralkohol.
"Ini berdasarkan keterangan dari dokter, polisi akan lakukan konfirmasi kembali kepada dokter yang memeriksa," terangnya.
Baca Juga: Lupa Matikan Kompor, Kios Tukang Cukur di Purbalingga Kebakaran
Lebih lanjut Kapolresta akan mempelajari rekaman CCTV hingga memeriksa para tahanan.
"Sebab, ada informasi jika terjadi penganiayaan antar sesama tahanan sehingga menyebabkan OK meninggal dunia," ujarnya.
Baca Juga: Mancing Mania Berduka, Remaja 14 Tahun Meninggal Dunia Tenggelam di Sungai Gintung Purbalingga
Diberitakan sebelumya, seorang tahanan dugaan kasus pencurian sepeda motor (curanmor) dikabarkan meninggal dunia.
Tahanan tersebut berinisal, OK warga RT 1 RW 2, Purwosari, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas.
Namun keluarga tahanan tersebut memiliki kejanggalan, pasalnya tubuh jenazah penuh dengan luka.
"Saat penjemputan pada 17 Mei 2023 dalam keadaan sehat bugar," kata Kuasa hukum dari keluarga almarhum OK, Silvia Soembarto kepada media, Senin 5 Juni 2023.
Baca Juga: Mengejutkan! Tahanan Dugaan Kasus Curanmor di Banyumas Meninggal Dunia Tubuh Penuh Luka, Ada Apa?
Pada hari Jumat Jumat 2 Juni 2023 almarhum OK dikembalikan pada keluarga dalam keadaan tidak bernyawa.
"Dari keterangannya almarhum meninggal dunia karena kebanyakan alkohol, sehingga gagal ginjal," terannya.
Baca Juga: Pemuda Asal Banjarnegara Meninggal Dunia Tenggelam di Sungai Gintung Rembang Purbalingga
Namun pada kenyataannya, saat kain kafan dibuka tubuh jenazah dipenuhi dengan luka-luka.
Di sekujur tubuh jenazah ada beberap luka lobang-lobang hitam hingga keluarga menghendaki di otopsi.
"Dengan adanya tubuh jenazah dipenehi luka luka, pihak keluarga minta jenazah dilakukan otopsi," ungkapnya.***