Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) kenalkan sapu Sorgum yang sudah tembus ke pasar ekspor.
Hal itu dilakukan Bupati Tiwi saat Roadshow Pemulihan Ekonomi Kecamatan Padamara di Lapangan Desa Karanggambas Purbalingga, Senin 26 Juni 2024.
"Sapu ini dijual ekspor, dijual sampai ke negara Jepang dan Korea (Selatan)," kata Bupati Purbalingga.
Baca Juga: Pemkab Purbalingga Gelar Saresahan Kebangsaan Peserta Pemuda, Ini Tujuannya
Sapu buatan CV Rayung Pelangi Desa Karanggambas ini menggunakan material unik dengan bahan utama batang Sorgum.
"Penjualan sapu Sorgum ini hanya memenuhi permintaan pasar ekspor. Sehingga sapu ini tidak ditemukan dan dijual di pasar lokal," ungkapnya.
Baca Juga: Shopee Raih Peringkat Utama Kepuasan Konsumen, Buktikan Komitmen Hadirkan Pengalaman Terbaik
Owner CV Rayung Pelangi, Bambang Triono menyanpaikan sapu yang Ia produksi ada berbagai varian yang dijual dengan dengan berbagai harga.
Apa bila di-rupiahkan harganya juga bervariasi mulai dari Rp 200 ribu hingga Rp 60 ribu per batang.
"Omset setiap bulan setidaknya bisa menjual sebanyak satu hingga dua (truk) kontainer," katanya.
Baca Juga: Pelajar di Kejobong Purbalingga Ditemukan Meninggal Dunia Usai Tenggelam di Sungai Kacangan
lebih lanjut Bambang menyebut bahwa keunikan Sapu Sorgum ini tidak semua orang bisa mengerjakannya.
Menurut Bambang, dilihat secara nasional hanya ada 4 perusahaan yang memproduksi sapu serupa.
"Jadi kelebihan pertama, ini bahannya yang langka dan unik, Sorgumnya mudah ditanam," ujar warga Purbalingga.****