Bupati Purbalingga Ingin Dharma Wanita Punya Peran Lebih dalam Pembangunan Daerah

- 8 Desember 2021, 07:20 WIB
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat membuka acara Latihan Kepemimpinan Wanita (LKW) dalam rangka HUT DWP ke 22 dan Hari Jadi Kabupaten Purbalingga Ke 191, Selasa 7 Desember 2021 di Pendopo DIpokusumo.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat membuka acara Latihan Kepemimpinan Wanita (LKW) dalam rangka HUT DWP ke 22 dan Hari Jadi Kabupaten Purbalingga Ke 191, Selasa 7 Desember 2021 di Pendopo DIpokusumo. /Kurniawan./

Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi dalam kesempatan Latihan Kepemimpinan Wanita (LKW) bagi Dharma Wanita Persatuan (DWP) PurbaIingga menginginkan organisasi perempuan ini punya peran dalam pembangunan daerah.

Lanjut Bupati Purbalingga, terutama pembangunan di bidang manusia seperti pendidikan dan kesehatan ibu dan bayi.

“Termasuk kita  kemarin baru launching program Mageh Padha Sekolah. Saya minta program ini untuk dibantu disosialisasikan. Termasuk masalah kesehatan : stunting, mengurangi angka kematian ibu dan bayi ini harus masuk di dalam program DWP,” kata Bupati Tiwi, Selasa, 7 Desember 2021.

Baca Juga: Hujan Deras, Talud MI Ma'arif Karangjambu Purbalingga Longsor hingga Tembok Keliling Ambruk

Selain bidang pendidikan dan kesehatan, Tiwi menginginkan, DWP juga memiliki peran dalam memajukan sektor ekonomi di Purbalingga.

Menurut Tiwi, langkah pertama yang bisa diambil DWP adalah dengan membangun sinergitas dengan organisasi perempuan lain seperti Gabungan Organisasi Wanita (GOW) maupun TP PKK, Aisyiyah, Muslimat, Fatayat dan lainnya, bukan untuk saling bersaing.

“Terlebih DWP adalah salah satu organisasi yang setiap tahunnya mendapat dana hibah dari pemerintah, oleh karenanya saya berharap anggaran dana hibah ini harus ada output yang dirasakan masyarakat, jari program-programnya jelas, terstruktur dan ada hasilnya dalam rangka mensejahterakan masyarakat Purbalingga,” katanya.

Baca Juga: Dikabarkan Hilang, Warga Desa Grantung Purbalingga Ditemukan Tewas di Hutan

Tiwi juga mengingatkan, di era keterbukaan seperti sekarang ini, istri Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga punya peran dan harus bisa memberi dampak terhadap masyarakat sekitar.

Dia mengimbuhkan, zaman sekarang sudah tidak lagi mengenal status "priyayi" bagi PNS atau keluarga PNS.

Halaman:

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x