Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) meminta kepada Dinkes agar RSU Goeteng naik kelas dari C ke B.
Hal tersebut disampaikan Bupati Tiwi pada saat pemaparan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2022 dari Dinkes di ruang Bupati Purbalingga, Senin 17 Januari 2022.
"Terkait rumah sakit, saya ingin RSU Goeteng dapat naik kelas dari kelas C tahun depan menjadi kelas B. Termasuk bagaimana RSU Panti Nugroho dapat naik tipe. Ini harus dikawal dalam waktu 3,5 tahun," katanya.
Selain memerintahkan optimaisasi Dinkes Purbalingga untuk menaikkan kelas RS Goeteng, Tiwi juga berharap Dinkes Purbalingga bisa membantu Pemkab Purbalingga dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia.
Beberapa indikator, menurut Tiwi seperti Usia Harapan Hidup (UHH) yang memiliki variabel seperti Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Balita (AKBA) dan indeks keluarga sehat masih perlu diperbaiki.
Pada 2021 lalu, Angka Kematian Ibu sebanyak 26 kasus, Angka Kematian Bayi 137 kasus, dan Angka Kematian Balita 164 kasus.
"Dinkes harus fokus untuk meningkatkan Usia Harapan Hidup dan menekan AKI, AKB, dan AKBA. Harus menjadi perhatian OPD-OPD yang berkontribusi terhadap IPM untuk membuat program-program khusus agar capaian IKU mampu mendongkrak IPM," kata Tiwi.
Baca Juga: Letusan Gunung Api Tonga Potensi Sebabkan Tsunami, BMKG: Dampaknya Tidak Sampai Indonesia