Network
Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) dalam apel kerja di lingkungan Setda PurbaIingga mengatakan, Aparatur Sipil Negara (ASN) mesti punya ide yang out of the box.
"ASN di Purbalingga harus berfikir out of the box, kreatif, inovatif. Nantinya inovasi di masing-masing OPD yang paling banyak prestasinya akan mendapatkan reward,” kata Tiwi pada Selasa, 18 Januari 2022 saat membahas mengenai E-Kinerja ASN.
E-Kinerja ASN sendiri, menurut Tiwi, adalah satu sistem yang akan menentukan nilai kinerja dari ASN Purbalingga.
“Nantinya mulai dari atasan sampai staf akan mengisi catatan harian apa yang dilakukan hari tersebut di mana itu merupakan salah satu indikator penilaian kinerja,” katanya.
Baca Juga: Bupati Tiwi Meminta ke Dinkes Purbalingga RSU Goetheng Naik Kelas Dari C ke B
Salah satu indikator dari E-Kinerja ini, kata Tiwi, adalah kedisplinan dan produktivitas. Indikator kedisiplinan sendiri memuat persentase 30% dari nilai total kinerja ASN.
“Yang 70% penilaian kinerja adalah produktivitas. Di beberapa kesempatan sering disampaikan beberapa permasalahan seperti keterbatasan SDM, keterbatasan anggaran, yang namanya ASN tidak bisa bekerja monoton, kegiatan rutin. Kita tidak bisa stay on comfort zone," kata Tiwi.
Model penilaian melalui E-Kinerja ini menurut Tiwi akan dimulai pada tahun ini dengan Setda khususnya Bagian Ortala (Organisasi dan Tata Laksana) akan menjadi pilot project E-Kinerja di lingkungan Pemkab Purbalingga.
