Network
Lensa Purbalingga - Ekonomi di Kabupaten Purbalingga mulai bangkit karena melandainya kasus Covid-19 pada lebaran tahun ini.
Momen lebaran 1443 Hijriyah bisa dikatakan menjadi tonggak kebangkitan ekonomi di Kabupaten Purbalingga.
Baca Juga: Hari Pertama ASN Purbalingga Masuk Kerja Setelah Libur Lebaran, Ini Pinta Bupati Tiwi
Hal itu disampaikan Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) saat apel pagi perdana dengan jajaran ASN di hari pertama masuk kerja usai libur lebaran, di halaman Pendapa Dipokusumo, Senin 9 Mei 2022.
"Roda ekonomi saat lebaran bergeliat dikarenakan sudah tidak adanya pembatasan-pembatasan seperti saat awal Covid-19 pada tahun 2020 dan 2021," kata Bupati Purbalingga.
Baca Juga: Orang Tua Bocah Pamerkan Alat Kelaminnya di Gor Purbalingga Minta Maaf dan Minta Jangan Viralkan Lagi Videonya
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Purbalingga juga berterima kasih kepada sejumlah OPD teknis yang tidak libur saat lebaran.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Dinhub, Dinkes dan Satpol serta Dindukcapil yang tetap melakukan pelayanan kepada masyarakat Purbalingga saat lebaran," ucapnya.
Bupati juga menekankan agar ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga langsung fokus terhadap tugasnya masing-masing.
Khususnya kepada target capaian WTP 6 kali berturut-turut karena Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan beberapa catatan untuk segera diperbaiki.
“BPK telah melakukan pemeriksaan selama kurang lebih satu bulan. Temuan dari BPK agar segera diperbaiki sehingga target WTP 6x berturut-turut bisa tercapai,” ujarnya.
