Lensa Purbalingga - Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Purbalingga sangat serius menurunkan stunting di wilayahnya.
Hal itu terungkap adanya support dukungan kepada keluarga yang rentan stunting serta melakukan pendampingan.
"Kami sudah melakukan support kepada keluarga rentan stunting dan pendampingan calon pengantin," kata Kabid KB Dinsosdalduk KBP3A Purbalingga, Puji Sri Rahayu, Senin 23 Mei 2022.
Puji menyampaikan, di BKKBN Purbalingga ada aplikasi BKKBN ELSIMIL untuk memantau calon pengantin mulai dari usia, riwayat penyakit dan lainnya.
"Yang lolos screening nantinya akan mendapatkan sertifikat sebagai calon pengantin," terangnya.
Baca Juga: Purbalingga Raih WTP 6 Kali, Bupati Tiwi: Terima Kasih Jajaran Pemkab dan Doa Masyarakat
Tidak hanya itu, Pemkab Purbalingga juga melakukan pendampingan kepada ibu hamil untuk memantau asupan gizi.
"Bidang KB juga akan memantau ibu melahirkan bahwa 40 hari pasca melahirkan si ibu harus sudah melakukan KB sehingga bisa mengatur 4 T," jelasnya.
Baca Juga: Nguri-Uri Budaya yang Hampir Punah, Katasapa Purbalingga Gelar Pelatihan Dalang Jemblung