Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menyampaikan Pertanggungjawaban APBD Tahun 2022 di muka Rapat Paripurna DPRD Purbalingga, Rabu, 15 Juni 2022.
Realisasi pendapatan Pemkab Purbalingga tahun 2021, kata Tiwi, sebesar Rp2,05 triliun atau 103,76 persen dari target yang ditetapkan dalam APBD Perubahan sebesar Rp1,98 triliun.
Baca Juga: Siswi SMP di Kejobong Purbalingga Meninggal Dunia Tabrakan, Begini Kronologinya
Sehingga, lanjutnya, ada pelampauan pendapatan sebesar Rp74,39 miliar.
"Pelampauan pendapatan tersebut mayoritas berasal dari pelampauan pendapatan BLUD," kata Tiwi saat Rapat Paripurna di Ruang Rapat DPRD Purbalingga.
Baca Juga: Waduh! Target Vaksinasi Booster Covid 19 di Purbalingga Belum Penuhi Target
Sedangkan untuk realisasi belanja, lanjut Tiwi, senilai Rp1,99 triliun atau 93,11 persen dari pagu anggaran yang ditetapkan.
Pagu anggaran sendiri ditetapkan sebesar Rp2,14 triliun. Menurut Tiwi, terdapat beberapa hal yang menyebabkan anggaran belanja tersebut tidak terserap secara maksimal.
Salah satu sebabnya, kata sang Bupati, adalah karena Belanja Tidak Terduga (BTT) yang hanya terpakai Rp 5,18 Miliar atau 39,99% dari pagu.
Baca Juga: Seorang Pria di Purbalingga Ketahuan Bawa Sabu 0,3 Gram Ditangkap Polisi