Rambut Palsu Buatan Purbalingga Terbang ke Amerika Serikat

- 4 November 2022, 13:43 WIB
Menteri Perdagangan Zulkilfi Hazan bersama Bupati Purbalingga Dyah Hayuninga Pratiwi melepas ekspor 50.000 pieces rambut palsu buatan PT Victoria Beauty Industrial, Purbalingga ke Amerika.
Menteri Perdagangan Zulkilfi Hazan bersama Bupati Purbalingga Dyah Hayuninga Pratiwi melepas ekspor 50.000 pieces rambut palsu buatan PT Victoria Beauty Industrial, Purbalingga ke Amerika. /Dinkominfo Purbalingga.

Lensa Purbalingga - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan mengunjungi pabrik rambut palsu PT Victoria Beauty Industrial di Purbalingga, Jumat 4 November 2022.

Dalam kesempatan tersebut, Zulkifli Hazan didampingi Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi melepas kontainer berisi rambut palsu dari PT Victoria Beauty Industrial Purbalingga yang akan diekspor ke Amerika.

"Tugas kami mendukung dan mensuport agar perusahaan seperti ini tambah maju, kalau perusahaan maju UMKM maju berarti sukses," katanya.

Baca Juga: Kedelai di Purbalingga Capai Rp 15 Ribu per Kilogram, Zulkifli Hasan Janjikan Desember Harga Rp 10 Ribu

Pihaknya (Kemendag) berkomitmen untuk menjaga iklim investasi dan perdagangan di Indonesia dengan berbagai kebijakan yang akan diambil.
 
“Tugas kami dan ibu Bupati Purbalingga menjaga dan memfasilitasi iklim (investasi dan perdagangan) sehingga akan berdampak positif pada ekonomi,” ujarnya.

Baca Juga: Harga Tahu Tempe di Purbalingga Naik Imbas Dari Harga Kedelai Mahal

Dinperidag Purbalingga, Johan Arifin mengatkan, nilai ekspor rambut palsu dari Kabupaten Purbalingga cukup fantastis.

"Nilai ekspor rambut palsu dari seluruh pabrik rambut palsu cukup fantastis, namun pihaknya tidak merinci," terangnya.

Baca Juga: BMKG Hari Ini, Prakiraan Cuaca Pubalingga, Jumat 4 November 2022, Pagi Malam Berawan, Siang Sore Hujan

Johan menyampaikan, ekspor victoria saja per bulannya 1 juta US dolar, atau 309.949.000 piece rambut palsu.

"ini dengan tenaga kerja 5 ribu orang, kalau sudah sesuai target 20 ribu orang sangat berpotensi menjadikan Indonesia nomer satu eksportir rambut palsu," ujarnya.

Baca Juga: Meski Harga Kedelai Naik, Pengrajin Tahu di Purbalingga Tetap Bertahan Produksi

Johan menambahkan, saat ini di Kabupaten Purbalingga terdapat 30 industri rambut palsu.

Dengan adanya perusahaan semacam itu di daerahnya, disebut telah membantu dalam hal penyerapan tenaga kerja.

"Saat ini di Purbalingga ada 30 pabrik rambut palsu, 23 milik PMA (penanam modal Asing) dan tujuh milik PMDN. Ini nilai plus bagi kita," tandasnya.***

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah