Lensa Purbalingga - Calon Wakil Bupati Purbalingga Zaini Makarim (Jeni) tidak mempersoalkan adanya 14 PAC PPP yang menolak dukungan terhadapnya di Pilkada 2020 Purbalingga.
Menurutnya, penolakan oleh beberapa PAC PPP merupakan hal biasa, dan itu sering terjadi manakala rekomendasi dari DPP PPP belum turun.
Baca Juga: PPP Sudah Turunkan Rekom ke Oji - Jeni Untuk Pilkada Purbalingga 2020
Baca Juga: Akan Berpenampilan layaknya Pak Babin, Lima Bhabinkamtibmas Candi Polres Purbalingga Dikukuhkan
"Merupakan hal biasa karena politik adalah dinamis. Itu biasanya terjadi saat rekomendasi belum turun," kata Jeni saat dihubungi awak media, Selasa 4 Agustus 2020 kemarin.
Ia menjelaskan, dalam aturan partai itu harus tegak lurus. Kalau DPP bilang A sampai ranting harus mengikuti.
Baca Juga: Masa Tanggap Darurat Banyumas Diperpanjang Hingga 31 Agustus 2020
Baca Juga: Ledakan di Beirut Berasal dari Gudang Amonium Nitrat
Setelah adanya rekomendasi ini, kata dia, akan menguatkan dengan melakukan konsolidasi ditingkat Kabupaten.
"Hal ini juga akan dilakukan oleh partai pengusung lainnya," tuturnya.
Baca Juga: Ratu Boga Indonesia Sisca Soewitomo Gantung Panci?
Baca Juga: Polisi Amankan Pelaku Pembakaran Bendera Merah Putih di Lampung Utara
Sebelumnya, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Muhamad Sulhan Fauzi - Zaini Makarim (Oji - Jeni) resmi mendapatkan rekomendasi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Rekomendasi diserahkan beberangan dengan calon Bupati dan wakil Bupati Kebumen di Hotel Mexsolie Kebumen pada Selasa, 4 Agustus 2020 lalu.***