Lensa Purbalingga - Potensi kuliner ikan uceng di Karangmoncol, Purbalingga cukup bagus mengingat rasanya yang enak, dan bergizi.
Harganya cukup mahal karena untuk mendapatkan ikan ini di Sungai Desa Pepedan Purbalingga harus pakai perangkap atau bubu.
"Per kilo ikan uceng mentah Rp 200 ribu, matang Rp 600 ribu, itu harga normal, kalau lebaran bisa dua kali lipat," kata pelaku usaha kuliner ikan uceng Desa Pepedan, Karangmoncol, Purbalingga Wulandari.
Baca Juga: Catat! Layanan SKCK dan SIM Polres Kebumen Tutup di Libur Nasional Hari Lahir Pancasila
Disampaiakan, ikan uceng ini merupakan ikan kecil liar yang hanya bisa didapatkan di sungai-sungai setempat.
"Ikan ini belum mendapat perhatian agar dapat dibudidayakan, hanya ada di sungai sungai," ujarnya.
Baca Juga: Sambut Hari Lahir Pancasila, Lintas Komunitas Purbalingga Gelar Sarasehan, Ini Tanggalnya
Tidak setiap hari bisa didapatkan ikan uceng, hanya 2 atau 3 hari sekali, bahkan tidak ditemukan saat musim hujan.
"Tidak setiap hari ada, ikan uceng banyak peminatnya, rata-rata dari kalangan atas," ungkapnya.
Baca Juga: Bupati Purbalingga Endorse Kuliner Ikan Uceng Goreng Saat Roadshow Pemulihan Ekonomi di Karangmoncol