Lensa Purbalingga - Pada masa tenang kampanye di Kabupaten Purbalingga diharapkan benar benar tenang tidak ada polemik dilapangan.
Hal itu disampaika Ketua Bawaslu Purbalingga Misrad dalam Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Persiapan Masa Tenang Kampanye Pemilu 2024, Sabtu 10 Februari 2024.
"Kami berharap pada masa tenang kampanye benar-benar tenang. Jadi sampai ada polemik lagi di lapangan," kata Ketua Bawaslu Purbalingga.
Menurutnya, pengalaman masa lalu, muncul istilah-istilah baru dalam masa kampanye seperti serangan fajar politik uang.
Hal itu, mengganggu dan menjadikan kondisi masyarakat di Kabupaten Purbalingga tidak kondusif.
"Saya harap hal hal seperti itu tidak ada lagi, karena mengganggu dan menjadikan suasana tidak kondusif," terangnya.
Baca Juga: Cerita Penjual Mukena Raih Penghargaan di Shopee Super Awards 2023 Berkat Live Streaming
Misrad menambahkan, masa tenang adalah waktunya berpikir dan menimbang siapa yang akan memilih saat pencoblosan nanti bukannya malah berkampanye.
Pasalnya, masa tenang bagi peserta pemilu, sudah tidak ada kegiatan yang mengandung unsur-unsur kampanye,