Lensa Purbalingga - Salah satu penjara yang tak asing di telinga masyarakat Indonesia ialah Lapas Nusakambangan yang berada di kawasan Kabupaten Cilacap, Jawa tengah.
Penjara Nusakambangan yang mendapat julukan dari negara lain sebagai Alcatraznya Indonesia ini dikenal cukup mengerikan, karena dihuni oleh narapidana-narapidana kelas Wahid.
Selain itu, Nusakambangan juga sering kali digunakan sebagai tempat eksekusi mati bagi para narapidana hukuman mati.
Untuk mengetahui lebih lengkapnya, berikut fakta-fakta tentang penjara Nusakambangan, dikutip lensapurbalingga.com dari channel Youtube Vainglory Days :
Baca Juga: Ingin Lihat Wujudnya? Begini Mantra Melihat Khodam
1. Tidak ada Sinyal Seluler
Meski Nusakambangan dibuat Zero sinyal, blink spot dan tanpa sinyal seluler, namun masih ada fasilitas telepon umum yang bisa digunakan, akan tetapi dengan pengawasan yang sangat ketat.
2. Hutan Nusakambangan yang Mistis
Konon, penjara yang sudah ada sejak zaman Belanda ini, sering terjadi hal-hal aneh, terutama di hutannya yang bisa membuat tersesat orang yang memiliki niat jahat.
3. Penjagaan Ekstra Maksimal
Nusakambangan secara tidak langsung menjadi penjara yang di khususkan bagi narapidana dengan tindak kejahatan yang berat, seperti kasus narkoba dan terorisme.
Baca Juga: Mengejutkan! Viral Video Pria Berseragam Polisi di Purbalingga Diduga Lakukan Pungli, Ini Faktanya
Maka tak heran, jika Nusakambangan memiliki penjagaan yang begitu ekstra maksimal.
4. Narapidana Tidak Bisa Kabur
Letak Nusakambangan yang berada di kawasan ujung selatan jawa tengah ini, dikelilingi hutan yang masih dihuni hewan-hewan buas.
Bisa saja para narapidana yang ingin kabur dari penjara ini akan dimangsa oleh hewan-hewan buas tersebut.
Baca Juga: Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka di Jateng Dimulai 5 April, Digelar di 140 Sekolah
Baca Juga: Kapolri Resmi Launching Etle Nasional Tahap 1, 12 Polda Terapkan Tilang Elektronik
5. Bukit Nirbaya Saksi Bisu Kematian
Salah satu alasan Nusakambangan disebut sangat mengerikan adalah adanya bukit yang beranama Nirbaya.
Sepintas memang tidak ada yang aneh dari bukit ini, namun Nirabaya menjadi tempat terakhir bagi narapidana yang divonis hukuman mati.
Bukit Nirbaya menjadi lahan yang paling sering digunakan sebagai tempat eksekusi mati.***(Nurohim)