Penggunaan Handsinitizer Berlebihan Berakibat Iritasi Kulit

- 31 Maret 2020, 19:41 WIB
Ilustrasi penggunaan handsinitizer
Ilustrasi penggunaan handsinitizer /Tim Lensa Purbalingga/

 

LENSA PURBALINGGA – Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas PercepatanPenanganan Covid-19 mengkampanyekan gerakan cuci tangan dengan air yang mengalir menggunakan sabun. Hal itu penting dilakukan, karena kuman dan virus paling mudah menempel diarea tangan.

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, wiku Adisasmito mengatakan, apabila tidak ada pilihan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air, masyarakat dianjurkan menggunakan cairan antiseptik seperti handsinitizer.

"Dalam rangka pencegahan Covid-19, apabila tidak ada air dan sabun, bisa  menggunaan antiseptik sebagai handsinitizer," ujar Wiku Adisasmito, di Media Center Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada senin (20/3).

Baca Juga: STOP Penyemprotan Disinfektan Menggunakan Cara Fogging

Perlu diketahui, bahwa dalam rangka pencegahan covid-19, lanjut Wiku, penggunaan cairan antiseptik dalam bentuk handsintizer dapat digunakan, namun dengan penggunaan yang tidak berlebihan, agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Selain itu, menggunakan cairan handsinitizer harus berhati-hati, karena mengandung bahan yang mudah terbakar. Utamanya bagi yang merokok atau sedang bekerja di dapur.

"Dalam penggunaan hansinitizer diharapkan tidak berlebihan agar tidak menimbulkan iritasi kulit dan harus berhati-hati karena mengandung bahan yang mudah terbakar, Kemudian, upaya lain yang dapat mencegah terjadinya infeksi virus juga dapat dilakukan dengan menjaga diri untuk tidak menyentuh area wajah, terutama mata, hidung dan mulut.

"Metode pencegahan melalui rajin mencuci tangan akan lebih maksimal bila diikuti dengan menghindari menyentuh area wajah, yaitu mata, hidung, dan mulut," pungkas Wiku. ***.

Baca Juga: 10 Cara Memverifikasi Kebenaran Berita Corona

 

Editor: Henoh Prastowo

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x