Angka Kematian Akibat TBC Tinggi, Presiden Jokowi Ingatkan Indonesia Masuk Peringkat 3

- 21 Juli 2020, 13:38 WIB
Presiden Jokowi./antaranews
Presiden Jokowi./antaranews /Henoh prastowo/

Lensa Purbalingga - Tuberkulosis (TBC) merupakan salah satu dari 10 penyakit menular yang menyebabkan kematian terbanyak di dunia.

Perlu diketahui, penyakit menular ini disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis (M. tuberculosis) yang dapat menyebar melalui udara dalam droplet ketika seorang penderita TBC batuk, bersin, meludah, tertawa, atau berbicara.

Di masa lalu, Tuberkulosis merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Baca Juga: Mayat Janin Terbungkus Plastik Ditemukan Petani di Irigasi

Baca Juga: CLM Jadi Syarat Keluar Masuk Jakarta, Simak Cara Mengisinya!

Baca Juga: Tenggelam di Segara Anakan Kutawaru Cilacap, Pemancing Ditemukan Sudah Meninggal

Berdasarkan data tahun 2017 menunjukan 165.000 jiwa meninggal akibat TBC dan tahun 2018 tercatat 98 ribu jiwa meninggal karena TBC.

Dikutip dari Antaranews, Presiden RI Joko Widodo menyebutkan, bahwa jumlah penderita TBC di Indonesia masuk dalam peringkat tiga besar dunia.

"Perlu saya kembali ingatkan Indonesia masuk ranking ketiga penderita TBC tertinggi di dunia setelah India dan China," kata Jokowi dalam pengantar Rapat terbatas Percepatan Eliminasi TBC di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 21 Juli 2020.

Baca Juga: New Normal, Bupati Tiwi Berharap Sektor Pariwisata di Purbalingga akan Kembali Bergeliat

Halaman:

Editor: Henoh Prastowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x