Network
Lensa Purbalingga – Setelah mendapatkan beberapa masukkan dari masyarakat, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUR) memutuskan penyesuaian tarif tol Cipularang dan Padaleunyi ditunda.
Penundaan tarif ini berlaku mulai hari ini, Senin, 7 September 2020 pukul 00.00 WIB.
Penundaan penyesuaian dilakukan atas pertimbangan kondisi ekonomi sosial ekonomi dalam masa Pandemi Covid-19 sampai dengan waktu yang belum bisa ditentukan.
Baca Juga: Dua Tahun Ganjar-Yasin, Ini Rahasia Kekompakan Mereka!
Baca Juga: Sepucuk Surga di Kaki Gunung Slamet, Agrowisata Lembah Asri Serang Purbalingga
Baca Juga: Indonesia Bertekad Meningkatkan Produksi Kopi Kalahkan Vietnam
Walaupun mengalami penundaan, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Danang Parkesit menekankan pentingnya menekankan pentingnya BUJT untuk terus meningkatkan pelayanan jalan tol sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Selain itu juga, untuk memeenuhi kebutuhan dan ekspetasi public yang semakin tinggi terhadap kualitas layanan jalan tol.
“Penundaan penyesuaian tarif tol berlaku untuk semua Golongan pada ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi. Dengan adanya penundaan tarif ini, maka pengguna tol untuk semua golongan membayar tarif tol sesuai dengan tarif awal (sebelum disesuaikan),” tulis akun instagram @official.jasamarga.
