Kedua korban sempat dibawa ke puskesmas terdekat, namun nyawanya tidak tertolong.
Kedua korban meninggal atas nama Muiz Safaat dan Redi, asal warga Kampung Babakan, Desa Sukajaya, Kecamatan Tanggeung.
"Keduanya mengalami luka bakar serius akibat tersengat listrik saat mengambil air di kolam untuk memadamkan api. Korban tidak tahu kalau ada kabel listrik yang jatuh ke dalam kolam. Sedangkan satu korban selamat atas nama Awas, santri ponpes warga Desa Batulawang, Kecamatan Cibinong," katanya.
Baca Juga: Alun-alun Purbalingga Resmi Dibuka untuk Umum, Netizen Persoalkan Protokol Kesehatan
Api berhasil dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Cianjur datang dan langsung memadamkannya.
Api tidak sampai menjalar ke rumah warga yang berdekatan, meskipun api sempat berkecambuk hingga menjelang pagi.
"Kami masih menyelidiki secara pasti penyebab kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik. Sedangkan korban meninggal dunia menjelang siang sudah dikebumikan di pemakaman umum tidak jauh dari lokasi kebakaran," kata AW Nasution.***
(ANTARA/Ahmad Fikri)