LensaPurbalingga - Objek wisata Owabong di Purbalingga lakukan rapid tes Covid-19 kepada setiap pengunjung.
Rapid tes yang ditujukan untuk pengunjung objek wisata Owabong ini dilaksanakan saat libur panjang yang dimulai sejak Rabu, 28 Oktober sampai Minggu, 1 Nopember 2020.
Namun sayangnya, kebanyakan pengunjung langsung nyelonong cuek melewati petugas rapid tes Dinas Kesehatan Purbalingga di pintu keluar Owabong.
Baca Juga: Dua Supir Bertikai Di Jalan, Netizen: Kacanya Ditabok Pecah, Luar Biasa Bang Jago!
Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, drg. Hanung Wikantono mengungkapkan, bahwa tidak semua pengunjung Objek Wisata Air Owabong bersedia dites cepat atau rappid test Covid 19.
"Kami ditugasi tes acak di tempat wisata oleh Pemerintah Provinsi, untuk Purbalingga ditunjuk di Owabong. Gratis tapi nggak semuanya mau dirapid, hari pertama 21 orang, hari kedua 31 orang dan hari ketiga cuma 33 pengunjung," kata Hanung, pada Jumat, 30 Oktober 2020.
Baca Juga: Tabrak Jembatan, Pengendara Terjun ke Sungai
Dikatakan Hanung, per hari ditargetkan ada 50 orang dilakukan rapid atau 10 persen dari jumlah pengunjung.
Menurutnya, tes rapid ini tidak memaksa, dan hanya dilakukan bagi wisatawan secara sukarela.
Baca Juga: Staf KPU Purbalingga Dikabarkan Positif Covid 19, Bukan Lockdown Malah Ini yang Dilakukan
"Kalo nggak ditunjuk pun ya perlu ada rapid di tempat wisata, karena antisipasi ya, banyak orang dari luar daerah, kita nggak tau bawa virus atau enggak, di dalam objek wisatanya pun harus diterapkan protokol kesehatan," ucap Hanung.
Baca Juga: Bagi Masker Gratis Dikira Razia, Banyak Pengendara Putar Arah
Sementara, bagi yang non reaktif dipersilahkan meninggalkan lokasi, tetapi jika ada yang reaktif dilanjutkan tes swab dan disarankan melakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasil tes swab.
Baca Juga: Banteng Lawas Kabupaten Purbalingga Akan Menangkan Ozi-Zaini Di Pilkada 2020
"Mudah mudahan dengan cara ini kita bisa mengantisipasi penyebaran Covid 19 saat libur panjang," Hanung berharap.***