Dusun Sipentul Jadi Ekowisata di Purbalingga, Bikin Penasaran!

- 16 Agustus 2020, 20:44 WIB
Ekowisata Dusun Sipentul Kabupaten Purbalingga.
Ekowisata Dusun Sipentul Kabupaten Purbalingga. /Humas Purbalingga/

Lensa Purbalingga - Kepala Desa Gunungwuled, Nasirudin Latif, menginginkan Dusun Sipentul bisa menjadi destinasi berupa ekowisata atau wisata yang mendukung keberlanjutan kelestarian alam.

Hal tersebut didukung dengan kekayaan alam yang dimiliki Dusun Sipentul.

“Untuk suasana alam, di sini ada suatu hal yang eksklusif , yakni berburu babi hutan. Masyarakat di dusun Sipentul itu meminta agar APBDes mengalokasikan pengendalian hama babi hutan. Saya berpikir mengapa tidak kita kolaborasikan saja dengan paket wisata, sehingga kami tidak perlu menganggarkan lagi. Akan tetapi babi hutan akan terkendali oleh objek perburuan, di sisi lain kami memperoleh pendapatan,” kata Latif, Minggu 16 Agustus 2020.

Baca Juga: Halodoc Gratiskan Layanan Konsultasi di Tanggal 17 Agustus, Begini Ulasannya

Baca Juga: Warga Lombok Dibuat Geger Pelajar SMP Berubah Jadi Anjing, Dikubur Hidup-hidup

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 5 Sudah Dibuka 15 - 19 Agustus Mendatang, Begini Cara Daftarnya

Menurutnya, Dusun Sipentul bukan saja menjadi wisata lokal, akan tetapi minat khusus.

Sebagai gambaran, untuk mendapatkan pendapatan Rp1 juta pada wisata minat khusus, cukup mendatangkan pengunjung 10 orang.

Sedangkan wisata lokal, membutuhkan kunjungan 100 wisatawan untuk memperoleh pendapatan Rp1 juta.

Baca Juga: Vivo X50 Pro Punya Spesifikasi Dewa, Berikut Detail Lengkapnya

Baca Juga: Sinopsis Indiana Jones and The Last Crusade: Pencarian Cawan Suci, Tayang Malam Ini di Trans TV

“Dampak lingkungannya pasti beda, sisi safety juga lebih rumit. Kami tidak berfikir infrastruktur dialusin (dihaluskan-red), tidak, justru di situ sensasinya. Jadi, tema yang kita jual, bukan objek,” katanya.

Sementara itu, keberadaan sumber mata air hangat, menurutnya sebatas ikon.

Di Dusun Sipentul, hal yang menarik untuk dijual adalah, wisata berburu babi hutan dan mandi air hangat.

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Tamu Bernama Agus Dapat Program Promo Spesial di Hotel Dafam Cilacap

Baca Juga: Update 16 Agustus 2020: Positif Covid-19 di Indonesia Bertambah 2.081, Total Ada 139.549 kasus

Namun demikian, untuk mewujudkan hal tersebut, tentunya membutuhkan dukungan dari Pemkab Purbalingga, PD Owabong, agar wisata ini nantinya bisa semakin diminati wisatawan.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM mengungkapkan Dusun Sipetul memiliki potensi wisata yang tidak dimiliki desa lain di Purbalingga, yakni mata air panas di Kalianget.

Bupati mengaku, medan menuju dusun ini penuh tantangan, hanya bisa dilalui dengan jalan kaki atau dengan kendaraan offroad.

Baca Juga: HUT RI ke-75, Mahasiswa KKN Purbalingga 4 Gelar Lomba Baca Puisi di SDN 1 Brobot

Baca Juga: Marcelo Puji Penampilan Alphonso Davies dalam Laga Barcelona vs Bayern Munchen

“Nantinya potensi ini bisa dikonsepkan oleh Dinporapar dan Owabong, setelah konsep matang nanti insyaallah kita akan mendorong agar potensi ini bisa dikembangkan,” katanya.

Menurut bupati, sektor wisata perlu digarap, untuk menunjang keberadaan Bandara JB Soedirman di Purbalingga.

“Hari ini saya survey langsung sekaligus menyemangati Pokdarwis yang selama pandemi ini menjadi sektor terdampak dengan harapan agar wisata ini kembali menggeliat tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan,” ujarnya.***

Editor: Henoh Prastowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x