Baca Juga: Akun Facebook Arisha Puteri Braling: Monggo Ibu Rusminem Sudono Gerakkan 10 Pokok Program PKK
Adapun mereka yang mendapatkan vaksinasi COVID-19 meliputi sekitar 3.000 pekerja pariwisata dan pengemudi angkutan umum daring dan luring. Salah satu yang mendapat dosis pertama adalah para pengemudi ojek daring Grab di Bali.
"Ini adalah aksi konkret penerapan inovasi dan kolaborasi," kata Menteri Sandiaga.
Baca Juga: Jelang Muscab, Nama Puput Menguat Jadi Ketua DPC PKB Purbalingga
"Untuk masyarakat, tenang saja ketika divaksin. Namun ke depannya kita harus tetap lakukan 3M; memakai masker, menjaga jarak dan yang harus kita pastikan rajin mencuci tangan. Pemerintah juga gencarkan 3T, testing, tracing dan treatment, dan juga CHSE (Cleanliness , Health, Safety, and Environmental Sustainability) di tempat wisata," imbuhnya.
Baca Juga: Pertamina Dukung Pasokan Avtur Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga
Gubernur Bali I Wayan Koster menambahkan, ia berharap pelaksanaan vaksinasi bagi pekerja di sektor pariwisata ini mampu mendukung perumusan zona hijau yang nantinya tempat-tempat wisata bisa dikunjungi oleh pelancong domestik dan mancanegara dengan aman.
"Ini sangat baik karena kami rumuskan zona hijau yang akan boleh dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara," kata Koster.
"Harapannya, vaksinasi bisa mendorong pemulihan pariwisata di Bali dan ekonomi secara cepat. Sudah satu tahun pandemi, maka upaya untuk vaksinasi harus kita dukung secara bersama," imbuhnya.