Mendarat Mulus di Bandara JBS Purbalingga, Pesawat Beechcraft B200 Bawa Rombongan Kemenhub RI

31 Januari 2021, 16:58 WIB
Pesawat Beechcraft B200 King Air yang membawa rombongan Kemenhub RI mendarat mulus di Bandara JBS Purbalingga hari ini, Minggu 31 Januari 2021. /Humas Pemkab Purbalingga

Lensa Purbalingga - Pesawat Beechcraft B200 King Air menjadi pesawat pertama yang landing dan take off di runway Bandara JB Soedirman Wirasaba Purbalingga hari ini.

Roda pesawat yang mengangkut rombongan dari Kementerian Perhubungan RI (Kemenhub RI) menyentuh landasan dan mendarat mulus di Bandara JB Soedirman Wirasaba Purbalingga hari ini, Minggu pagi, 31 Januari 2021, pukul 08.40 WIB.

Baca Juga: Dirjen Hubud Kemenhub Tinjau Proges Pembangunan Bandara Soedirman Purbalingga

Kedatangan rombongan Kemenhub RI di Bandara Purbalingga yang dipimpin oleh Dirjend Perhubungan Udara itu disambut Danlanud JBS Letkol Nav Mario Adam Darmawan, Assisten 1 dan 2 Sekda Purbalingga, kepala Dinhub Purbalingga dan Bapelitbangda.

Dirjen Perhubungan Udara, Novi Riyanto menyampaikan, maksud dan tujuan kedatangannya ke Bandara JBS Purbalingga adalah untuk melakukan verifikasi dan validasi perkembangan pembangunan bandara. Ternyata perkembangan cukup menggembirakan.

Baca Juga: Menag Rencanakan Candi Borobudur Jadi Tempat Ibadah Umat Buddha Dunia, Muannas: Keputusan Paling Menawan

"Kalau saya melihat ini bagus sekali, kalau dulu sejak masih dipakai TNI grass nya sudah bagus dan saat ini sudah ditingkatkan menjadi aspal."katanya.

Novi Riyanto juga akan menyampaikan apa yang menjadi keinginan Pemkab Purbalingga terkait percepatan pembangunan bandara ke Menteri Perhubungan dan TNI AU.

"Akan kami tindaklanjuti bersama-sama TNI untuk bisa mengakomodasi usulan-usulan dari Pemda, tetapi semuanya kepentingannya adalah safety, security dan pelayanan," jelasnya.

Baca Juga: BSU BPJS Ketenagakerjaan 2021 Tak Dilanjutkan, Begini Penjelasan Menaker

Rombongan Dirjen Perhubungan Udara sempat mendapat penjelasan terkait perkembangan pembangunan Bandara JB Soedirman Purbalingga dari kepala proyek Agus Wialdi.

Agus menjelaskan, bahwa tanggal kontrak pembangunan bandara JBS 17 Juni 2019 dan masa berakhir kontrak 31 Maret 2021 dengan nilai kontrak Rp245.838.971.000.

Menurut Agus, hingga minggu ke 82 ini, progres fisik lapangan mencapai 85,98 persen.

Baca Juga: Gara-gara Pembangunan Bandara Jenderal Besar Sudirman Purbalingga, Jalan dan Sawah Terendam Banjir

"Secara umum progres pekerjaan 85,98%, rencana sesuai kontrak 99,65 persen. Deviasi progres fisik terhadap master schedule -13.67 persen sehingga ada sisa sampai selesai 14.01 persen," beber Agus.

Selain itu, hingga hari ini pekerjaan fisik runway 30M X 1.600M sudah 100 persen, demikian pula Apron, Taxiway sudah 100 persen dan Jalan akses PKP-PP 43.19 persen.

Untuk tahap awal ini terminal penumpang menggunakan tenda roder 20M X 40M.

Baca Juga: Bikin Geger! Penemuan Mayat Perempuan di Saluran Irigasi Desa Bojongsari Purbalingga

Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Agus Winarno mewakili Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyampaikan terimakasih atas dukungan Kemenhub dan TNI yang menjadikan Bandara Wirasaba ini sebagai bandara komersial dengan sebutan Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS) di Purbalingga.

Untuk pembangunan terminal penumpang dengan model tenda roder, pada prinsipnya Pemkab Purbalingga mendukung.

Baca Juga: Peternak Ayam Petelur di Purbalingga Menjerit! Harga Telur Anjlok, Harga Pakan Melonjak

Baca Juga: Jalan Alternatif Kebumen - Wonosobo Lumpuh Total Akibat Tanah Longsor

Baca Juga: Lebaran 2021, Bandara Besar Jenderal Soedirman Purbalingga Beroperasi

"Karena APBD sudah ditetapkan, maka kami harus izin ke DPRD untuk menganggarkan kegiatan mendahului APBD Perubahan. Sehingga kami perlu surat dari Kemenhub terkait dukungan pengoperasian bandara. "ungkapnya.***

Editor: Henoh Prastowo

Tags

Terkini

Terpopuler