Lensa Purbalingga - Setelah beberapa waktu lalu ramai ajakan Stop Berita Covid-19 di Facebook, kali ini poster tandingan dengan narasi warga Yogyakarta sejati akan selalu update berita tentang Covid-19.
Gambar yang diunggah Riza Ardiana di Grup Facebook Suara Purbalingga Perwira (SUPER) menunjukkan gambar ikonik Tugu Yogyakarta dengan narasi berupa ajakan kepada warganya untuk senantiasa memantau informasi terkini terkait Covid-19.
Baca Juga: Brikade Jalan Perempatan Sirongge Purbalingga Hanya Menutup Sebagian, Bupati Tiwi Lakukan Sidak
Berikut bunyi narasinya :
WARGA YOGYAKARTA SEJATI AKAN SELALU UPDATE BERITA TENTANG COVID-19.
KARENA WABAH INI NYATA
BANYAK WARGA YANG MENJADI KORBANYA, BANYAK WARGA YANG BUTUH BANTUAN KITA.
WARGA YOGYAKARTA SEJATI AKAN SELALU PEDULI, SALING MENJAGA, MENGINGATKAN DAN MELINDUNGI.
KEMBALIKAN JOGJAKU SEPERTI DULU KALA, KOTA YANG SANTUN DAN TERPELAJAR, BEBAS DARI PROVOKASI PENYANGKAL WABAH, PECANDU HOAX DAN KONSPIRASI.
WABAH TAK AKAN HILANG DAN DAMAI TAK AKAN DATANG DENGAN MENYANGKAL, MENUTUP MATA DAN PURA-PURA LUPA.
Baca Juga: Stok Oksigen di Purbalingga Menipis, Bupati Tiwi: Kita Akan Gandeng Suplier Pihak Ketiga
Postingan yang diunggah pada Sabtu 17 Juli 2021 tersebut sudah disukai oleh 263 anggota grup dan mendapatkan berbagai macam tanggapan dari para netizen.
Beberapa mengaku sependapat dengan postingan tersebut, namun ada juga yang kontra dengan narasi yang diberikan.
"Q bangga urip neng jogja.. wonge manut2 dawuhe kanjeng sultan.. kanjeng sultan juga konsekuen karo ngendikane," tulis akun Sri Darmaswati.
"Bukan pura2, kapan ilange kopet kui.. Apa enggane di lockdown.. dan dalan diportali terus seumur umur??? Arane penyakit akan selalu ada bosku selama manusia ada.. biasa wae dari dulu penyakit parah sudah ada, mandan pikirane dibuka semending jajal..," tulis akun Albizar Muttaqin Alfaiz.
"Bandek karo ngapak beda, kana sultan... Kene sulitan...," Tulis Bang Mael.
Sementara itu, ada juga yang merasa bosan dengan berdebatan mengenai Covid-19 yang tidak ada ujungnya.
"Ngonoh pada debat rakyat vs rakyat, alias awam vs awam..
Inyong mending pindah bae maring alas tua," ujar Roby.***(Gilang).