Lensa Purbalingga - Berbagai kelompok masyarakat di Purbalingga berduyun - duyun turun ke sungai untuk membersihkan sampah yang berserak di sana.
Kegiatan yang diinisiasi oleh komunitas World Cleanup Day ini berlangsung selama dua hari, Jumat, 17 September 2021 dan Minggu, 19 September 2021.
Elemen masyarakat dan lembaga pemerintah yang turut serta dalam kegiatan ini antara lain instansi pemerintah, komunitas Relawan Purbalingga Peduli, Universitas Perwira Purbalingga, SMKN Jateng, dan volunteer lainnya.
Sungai Gringsing di kelurahan Purbalingga Kidul menjadi lokasi pertama yang dibersihkan oleh gerakan ini, pada hari Jumat 17 September 2021.
"Kegiatan WCD di Purbalingga tahun 2021 berfokus kepada isu sampah plastik dan program kali bersih" kata ketua Komunitas World Cleanup Day, Agam Fikri Ramadhanu, Senin 20 September 2021.
Baca Juga: Tiwi dan Herni Dua Srikandi Pimpin Kabupaten Purbalingga
Pada hari kedua, kegiatan berfokus di Bendungan Slinga, Kaligondang. Bendungan yang mulai ramai sebagai destinasi wisata ini ternyata menumpuk banyak sampah.
Nampak dari berjibunnya kantong plastik besar berisi sampah hasil kerja Bhakti WCD dan masyarakat.
Baca Juga: Satlantas Polres Purbalingga Mulai Gelar Operasi Patuh Candi 2021, Tak Ada Penilangan
Agam menambahkan, World Clean up day adalah sebuah gerakan Bersih bersih yang d selenggarakan di 187 Negara. Kegiatan WCD adalah aksi besar yang dilaksanakan seluruh provinsi di Indonesia.
"Untuk kegiatan di Purbalingga berfokus kepada pungut dan pilah sampah. memilah antara sampah organik dan non organik" tambahnya.
Baca Juga: Bupati Banyumas Mengira Ganjar Pranowo Tukang Tambal Saat Makan Mie Ayam di Trotoar
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Purbalingga menyambut baik kegiatan ini dan bersama-sama menginisiasi kegiatan bersih-bersih serentak di dua titik.
Selain menggiatkan aksi nyata dalam menjaga lingkungan hidup komunitas WCD juga mengajak warga masyarakat Purbalingga tersadarkan untuk tidak lagi membuang sampah ke sungai dan semakin sadar untjk menjaga sungai.***(TM)