Lensa Purbalingga - Sebanyak 65 balita di Desa Panusupan, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga stunting.
Hal itu disampaikan Kepala Diskominfo Jateng, Riena Retnaningrum pada acara PIKD di Balai Desa Panusupan, Purbalingga, Senin malam 24 Juli 2023.
"Di Desa Panusupan, Kecamatan Rembang, Purbalingga masih ada 65 balita yang stunting," katanya.
Baca Juga: Masyarakat Desa Panusupan Purbalingga Diminta Berkomitmen Berantas Stunting, Begini Caranya
Diungkapkan, Desa Panusupan jadi desa dampingan Pemprov melalui Diskominfo dalam pengentasan kemiskinan termasuk stunting.
Karena, di Desa Panusupan, Kecamatan Rembang masih ada kasus stunting sebanyak 65 balita.
"Karena itu Desa Panusupan jadi desa dampingan kami dalam pengentasan kemiskinan dan stunting," terangnya.
Sementara itu Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Jateng, Ema Rachmawati mengungkapkan saat ini kasus stunting di Jateng mencapai 18 persen.
Sedangkan pada tahun 2024, angka stunting di Jateng termasuk Purbalingga ditargetkan bisa turun jadi 14 persen.
"Sebab itu kami minta masyarakat Desa Panusupan berkomitmen memberantas stunting bersama-sama," ungkapnya.
Baca Juga: Mulai Kesulitan Air Bersih, BPBD Purbalingga Salurkan Puluhan Ribu Liter Air Bersih ke Desa Serang
Caranya bagaimana? Selain ibu Kades membantu melalui dana desa, masyarakat juga dukung satu sama lain.
"Kalau tetangga ada yang stunting bisa bantu telur, paling tidak selama 3 bulan treatment agar tidak stunting," imbuhnya.***