Lensa Purbalingga - Entah bangunan sudah tua atau kontruksinya tidak kokoh, sebuah dapur milik Wartinem warga Desa, Kecamatan Pengadegan, Purbalingga tiba-tiba ambruk.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ambruknya dapur, namun pemilik rumah mengalami kerugian mencapai belasan juta rupiah.
Baca Juga: Akibat Galian C Jalan Rusak Parah, Puluhan Warga Kemangkon Ngadu Ke Pjs Bupati Purbalingga
Kapolsek Pengadegan AKP Susilo mengatakan bahwa bangunan dapur ambruk milik Wartinem (70) warga Desa Pengadegan RT 10 RW 15.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu 13 November 2020 sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: Tanggapi Video Syur Mirip Dirinya, Gisel: Enggak Semulus Itu
“Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Saat kejadian pemilik rumah sedang berada di ruang depan,” katanya, Jumat siang 13 November 2020.
Berdasarkan keterangan saksi bernama Sumarjo (62) tetangga korban menyampaikan bahwa saat kejadian dirinya mendengar suara benda jatuh.
Baca Juga: Debat Pertama Paslon Bupati Purbalingga Digelar 25 November 2020
Saat dilakukan pengecekan ternyata dapur rumah milik korban sudah ambruk rata dengan tanah.
“Sebelum kejadian saksi sudah menyampaikan kepada korban bahwa bangunan dapur rumah kondisinya miring namun belum sampai diperbaiki dapur tersebut sudah ambruk,” kata kapolsek.
Baca Juga: Tertimbun Longsoran, Warga Bersihkan Jalan Penghubung Panusupan-Rajawana dengan Penerangan Seadanya
Kapolsek menambahkan bahwa penyebab dapur ambruk diduga kuat akibat kondisinya yang sudah rapuh.
Akibatnya dapur berukuran 9×6 meter yang terbuat dari kayu dan bambu serta atap genting dan asbes ambruk.
Baca Juga: Dimotori Tokoh Masyarakat, Belasan KPPS Dan Linmas Tolak Rapid Tes
“Kerugian akibat kejadian tersebut ditaksir mencapai Rp. 15 juta. Selain bangunan ambruk sejumlah perkakas juga mengalami kerusakan,” kata kapolsek.***