Network
Lensa Purbalingga - Bencana alam tanah bergerak kembali terjadi di Dusun Guntur, RT 03 RW 05 Desa Arenan, Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga.
Baca Juga: Saluran Irigasi Pernah Disodet, Perumnas Penambongan Masih Banjir
Tanah bergerak ini disebabkan hujan deras yang mengguyur Purbalingga sejak Sabtu siang 12 Desember 2020 hingga Minggu dini hari 13 Desember 2020.
Data dari Gerakan Pramuka Kwarcab Purbalingga menyebutkan, tanah gerak ini terjadi Minggu dini hari 13 Desember 2020 sekira pukul 00.00 WIB.
Baca Juga: Hujan Deras, Warga Toyareka Terendam Banjir PLN Padam Gelap Gulita
Bencana alam ini menyebabkan, tanah amblas sekira 100 centimeter hingga 150 centimeter dan dua rumah berat, dua rumah retak dibagian dapur.
"Akibat tanah bergerak, ada 10 rumah yang terancam. Warga tiga rumah sudah mengungsi di tempat saudara. Kerugian belum bisa ditaksir.,” ungkap Andalan Cabang Urusan (Ancu) Bidang Keuangan, Usaha dan Sarana Prasara Kwarcab Purbalingga dalam keterangan resminya, Minggu 13 Desember 2020.
Baca Juga: Sungai Klawing Meluap, Desa Jetis Kembali Terendam Banjir
Edi menambahkan, untuk jalan umum yang menghubungkan Dusun Guntur ke Balai Desa Arenan terputus karena amblas 150 centimeter. Bencana ini masih berpotensi bertambah jika hujan kembali mengguyur.
“Tanah sudah retak dan masih bergerak. Seyogyanya masyarakat untuk mengungsi ke tempat yang aman,” katanya.
