Sementara Kapus Ekonomi dan KP Kementan Sudi Mardianto menyampakan keberadaan tanaman kopi memang bsa mendukung upaya konservasi lahan.
Baca Juga: Putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep Kagumi Artis Cantik Jessica Mila
Wilayah Desa Serang menurutnya merupakan daerah yang berlereng.
“OLeh karena itu perlu ada tanaman yang bersifat menahan dan memperkuat tanah agar tidak terjadi bencana tanah longsor,” ungkapnya.
Baca Juga: Tragis, Seorang Pria Paruh Baya Tewas Mengenaskan Tersambar Petir saat Jemur Gabah
Program ini menurutnya merupakan terobosan yang baik yang dilakukan jajaran Pemkab Purbalingga bersama Dinas Pertanian setempat.
Karena selain merupakan upaya peningkatan pendapatan masyarakat, juga bisa menjadi upaya preventif menjaga kelestarian dan konservas alam.
Baca Juga: Ngaku Chef Janjikan Mobil Brio, Pemandu Lagu di Kebumen Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah
“Kami siap memberikan dukungan penuh,” lanjutnya.
Bibit kopi yang ditanama adalah jenis Arabica Sigararutang yang kualitasnya sangat baik. Kopi tersebut cocok untuk dipasarkan di pasaran lokal maupun ekspor.