Network
Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi langsung melawat ke Jakarta menuju Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk memastikan pasokan vaksin bagi Kabupaten Purbalingga.
Sesampainya di sana Bupati Purbalingga yang karib disapa Tiwi ini bertemu dengan Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendaliamn Penyakit Kementerian Kesehatan (Dirjen P2P Kemnkes), Maxi Rondonuwu untuk membahas pasokan vaksin.
“Hari ini kami bertemu dengan Menkes yang diwakili Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Dirjen P2P Kemenkes) Maxi Rein Rondonuwu, “ kata Bupati Tiwi didampingi Kepala Dinkes Purbalingga Hanung Wikantono, usai pertemuan, Rabu 3 November 2021.
Baca Juga: Rental Mobil Lalu Dijual, Tiga Pria Asal Kota Semarang Ditangkap Polisi Kebumen
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Tiwi menyampaikan kebutuhan pasokan vaksin bagi Kabupaten Purbalingga.
Tiwi menjelaskan, Kabupaten Purbalingga hingga Oktober 2021 masih memperoleh cakupan vaksinasi di bawah 50 persen.
Keadaan ini yang membuat percepatan vaksinasi menjadi prioritas Tiwi agar wilayahnya bisa menjadi wilayah yang aman dari penularan Covid-19.
Baca Juga: Kesaksian Bekas Anggota Menwa UNS, dari Ditampar sampai Dipopor Senjata, Bahkan Jatuh Korban Jiwa
Hasilnya, Plt Dirjen P2P Kemenkes akan segera menggelontorkan sedikitnya 231.000 dosis vaksin untuk Kabupaten Purbalingga.
"Kemenkes akan segera memasok vaksin untuk Kabupaten Purbalingga. Paling cepat minggu ini atau pekan depan,” ungkap Bupati Tiwi.
