Arisha Puteri Braling menilai, kondisi tersebut menjadikan realisasi dari keberlanjutan pembangunan 3 proyek tersebut akan bertambah sulit.
"Urusan hukum dan kondisi saat ini jujur saja agak mempersulit kelanjutan mega proyek tersebut, siapapun yang berkuasa. Kondisi tersebut jadi bulan-bulanan di dunia maya," katanya.
Baca Juga: Waduh! Bupati Banyumas Minta KPK Laporan Dulu Jika Mau Melakukan OTT
Kemudian, Arisha menerangkan, tinggalan dari pemimpin daerah Purbalingga sebelumnya ini mesti segera diatasi.
"Bagi sebuah Pemerintahan, tidak boleh ada kata yg lalu biarlah berlalu,tapi harus ditindaklanjuti sesuai jargon 'Lanjutkan'," katanya.
Arisha mencoba memberi pemahaman, bahwa maksud dari menindaklanjuti 3 proyek tidak melulu mengenai penyelesaian.
"Ditindaklanjuti tidak harus diselesaikan,namun ada tindak lanjut step by step," ucapnya.
Dia juga mengingatkan wacana dari Bupati Purbalingga saat ini yang akan membangun Mall di Purbalingga.
"Ada satu lagi yg digagas Pemerintah Daerah, yaitu MPP ( Mall Pelayanan Publik) yg direncanakan beroperasi di Tahun 2022," ujarnya.