Lensa Purbalingga – Sebanyak 200 000 masker buatan relawan yang dikerjakan di Balai Latihan Kerja Purbalingga siap didistribusikan ke desa yang membutuhkan.
Kepala UPTD BLK Hasan Nurudin mengatakan, pihaknya mencari tenaga penjahit di seluruh Purbalingga, dan mereka dibayar sesuai anggaran yang dimiliki oleh BLK.
“Kami mencari penjahit sebanyak 287 orang dan kami beri bahannya. Sedangkan ongkos menjahit per lembar kita beri Rp 700.” katanya.
Baca Juga: Bupati Purbalingga Tinjau Kesiapan Tempat Karantina Bagi Pemudik
Selain membuat masker, UPTD BLK Purbalingga juga mampu membuat Alat Pelindung Diri (APD) sejumlah 800 buah.
“APD sebanyak 800 sudah kami produksi dan nantinya akan kami kirim untuk tenaga medis dan satgas Covid-19,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat meninjau penutupan kegiatan pembuatan masker dan APD di UPTD BLK Purbalingga menyampaikan, pembuatan masker sebanyak 200.000 sudah selesai dan akan segera didistribusikan.
Baca Juga: Bupati Purbalingga Salurkan Bantuan Untuk Desa Yang Sedang Lakukan Karantina Mandiri
“Kami atas nama pemerintah Kabupaten Purbalingga mengucapkan terimakasih kepada para relawan, rekan-rekan UMKM dan para penjahit yang turut bekerjasama,sehingga 200.000 masker dapat selesai dalam 10 hari,” kata Tiwi.
Sedangkan salah satu relawan yang turut menjahit masker di UPTD BLK, Dyah Kusuma Wardani (28) mengungkapkan, relawan yang merupakan gabungan dari lintas komunitas sudah merencanakan ingin membantu pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.