Menurutnya, para guru Madin, P3N dan para penyuluh merupakan personil yang berada di lini paling dekat dengan masyarakat.
Baca Juga: Tak Berbeda Dengan Covid-19, Pandemi Flu Burung Sempat Menjadi Momok Dunia
Sehingga, peran serta mereka dalam mensosialisasikan penanganan dan pencegahan Covid-19 sangat dibutuhkan.
Terutama, lanjutnya, edukasi kepada masyarakat terkait pemakaian masker, cuci tangan pakai sabun, tidak keluar rumah, serta menjaga jarak.
“Kita jaga Purbalingga, kita hargai para tenaga medis yang terus berjuang tidak kenal lelah. Kita hanya diminta untuk disiplin mengikuti anjuran pemerintah, agar kita dan keluarga tetap sehat dan terbebas dari penyakit Covid-19,” ujarnya.
Baca Juga: Hari Raya Idul Fitri, Bersiap Untuk Berdamai Dengan Covid-19
Kabag Kesra Setda Eni Sosiatman saat mendampingi bupati Tiwi mengatakan, secara keseluruhan di Kabupaten Purbalingga terdapat 1.791 penerima.
Mereka merupakan Penyuluh Agama Islam sejumlah 162 orang, guru Madin 1.250 orang, dan P3N sejumlah 379 orang.
Baca Juga: Perayaan Idul Fitri, Afganistan Sambut Baik Gencatan Senjata Dengan Taliban
“Hari ini (Selasa-red) disalurkan honor guru Madin, P3N dan Penyuluh Agama Islam di wilayah Kecamatan Rembang dan Kecamatan Karangmoncol,” kata Eni.(*)