Potensi Pasar Batik di Purbalingga Terbuka Lebar, Johan Arifin: Perajin Batik Berinofasi Kreatif

- 7 Oktober 2023, 12:12 WIB
Kepala Dinperindag Purbalingga Johan Arifin saat Pelatihan Desain Pola Batik Pada Fashion, Kamis 5 September 2023.
Kepala Dinperindag Purbalingga Johan Arifin saat Pelatihan Desain Pola Batik Pada Fashion, Kamis 5 September 2023. /Dinkominfo Purbalingga.

Lensa Purbalingga - Para perajin batik di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah didorong untuk berinovasi kreatif agar bisa bersaing.

Hal itu disampaikan Kepala Dinperindag Purbalingga Johan Arifin saat Pelatihan Desain Pola Batik Pada Fashion, Kamis 5 September 2023.

"Ini untuk mempertajam kemampuan desainer dalam menciptakan fashion dengan ciri khas batik Purbalingga," katanya.

Baca Juga: Purbalingga Apakah Akan Turun Hujan Hari Ini? BMKG : Berikut Prakiraan Cuaca Sabtu 7 Oktober 2023

Disampaikan, salah satu fokus utama dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi pelaku IKM kerajinan batik.

"Ini agar bisa bersaing, serta untuk membangkitkan semangat cinta terhadap batik-batik khas Purbalingga," terangnya.

Baca Juga: Sebuah Mobil Menabrak Pal Jembatan di Kejobong Purbalingga, Penyebabnya Diduga Karena Ini

Diungkapkan, sejauh ini tantangan yang dihadapi oleh IKM batik di adalah desain, promosi serta pemasaran.

Sebenaranya, untuk potensi pasar batik sendiri sangat terbuka lebar. ASN saja ada 8000, belum teman-teman THL, Perangkat Desa, BUMD, BUMN.

"Ada 12000 potensi pasar yang setiap hari Kamis akan memakai batik, potensi ekonominya sangat terbuka dan Pemkab siap mendukung," ucapnya.

Baca Juga: Residivis Curat Ditangkap Polisi Saat Beraksi di Pasar Runjang Desa Tunjungmuli Purbalingga

Lanjut Johan, yang penting siapkan dulu pola yang bagus, model yang bagus, desain yang bagus dan siapkan harga yang bersaing.

"Batik-batik yang menjadi corak khas itu bisa di desain sedemikian rupa menjadi fashion yang siap pakai dimanapun, kapanpun, oleh siapapun," imbuhnya.

Diketahui, pelatihan desain pola batik pada fashion dilaksakan selama tiga hari mulai 5-7 Oktober 2023 diikuti oleh 25 orang desainer dan perajin batik di Purbalingga.***

 

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah