Awas Tes PCR Abal-Abal! Berikut Link Jaringan Laboratorium Terdaftar di Kemenkes Yang Wajib Kamu Ketahui

28 Agustus 2021, 10:13 WIB
Ilustrasi Awas Tes PCR Abal-Abal! Berikut Link Jaringan Laboratorium Terdaftar di Kemenkes Yang Wajib Kamu Ketahui /Michal Jarmoluk/Pixabay

Lensa Purbalingga- Seiring dengan Pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2-4 mulai 24-30 Agustus 2021, maka aturan penerbangan pun mengikutinya,

Dengan hasil negatif Antigen (H-1) dan syarat sudah memperoleh vaksinasi dosis kedua, dan hasil negatif PCR H-2 jika baru memperoleh vaksin dosis pertama.

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan dengan mekanisme di atas maka bisa dipastikan bahwa hanya penumpang yang sehat yang bisa masuk ke pesawat.

Namun banyak oknum yang memanfaatkan keadaan tersebut untuk menjual hasil tes PCR abal-abal.

Baca Juga: 11 Titi Ruas Jalan di Purbalingga Kembali Ditutup, Ini Lokasinya

Padahal semua data penumpang yang telah melakukan vaksinasi dan hasil pemeriksaan PCR/antigen tersimpan dengan aman di big data Kemenkes yang diberi nama New All Record atau NAR.

Seluruh big data NAR ini terkoneksi dengan aplikasi Pedulilindungi sehingga proses pengisian e-HAC yang selama ini sudah berjalan, dilakukan melalui aplikasi Pedulilindungi,” kata Budi.

“Kita ingin di Kemenkes mengintegrasikan aplikasi terkait dengan COVID-19 dan vaksinasi ke dalam aplikasi Pedulilindungi,” kata Budi beberapa waktu lalu.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang Jawa-Bali Turun Level, Berikut Aturan PPKM Level 3

Karena tes PCR menjadi syarat wajib terbang, maka pemerintah juga menyediakan beberapa jaringan laboratorium yang siap untuk melayaninya.

Berikut Link Jaringan Laboratorium Terdaftar di Kemenkes

Walaupun selama ini dikeluhkan jika hasil PCR memerlukan waktu yang lama untuk diketahui oleh fasyankes (fasilitas pelayanan kesehatan) pengirim spesimen ataupun pasien.

Namun sejak munculnya aplikasi New All Record (NAR) hal tsb sudah dapat teratasi.

Baca Juga: Doa dan Amalan Tolak Bala dengan Sholawat Nabi

Fasyankes bisa mengetahui hasil spesimen yang dikirimkan segera setelah data hasil pemeriksaan dimasukkan ke dalam aplikasi NAR oleh laboratorium pemeriksa.

Laboratorium Pemeriksa Spesimen,

Adalah laboratorium yang telah tergabung dalam jejaring laboratorium pemeriksa spesimen Covid-19 serta telah memiliki akun NAR sebagai laboratorium pemeriksa.

Selain sebagai laboratorium pemeriksa, pada laboratorium tertentu juga melakukan pengambilan spesimen langsung kepada pasien.

Baca Juga: Ingin Kaya Banyak Harta yang Barokah, Ini Doa dan Amalannya

Laboratorium pemeriksa bertugas memasukkan hasil pemeriksaan spesimen ke aplikasi NAR.

Laboratorium cukup mencari data berdasarkan form yang diserahkan bersamaan dengan spesimen.

Jika laboratorium tsb melakukan fungsi pengambilan spesimen langsung ke pasien maka tugasnya bertambah dengan terlebih dahulu melakukan entry data pasien dan spesimen ke dalam aplikasi NAR.***

Editor: Teguh Priyatno

Tags

Terkini

Terpopuler