Lensa Purbalingga - Warganet malah mendukung Mensos Tri Rismaharini yang marah di depan publik. Hal ini nampak dari komentar warganet di cuitan Fadli Zon pada 3 Oktober 2021 soal Risma yang marah di Gorontalo.
Salah seorang netizen menjelaskan apa itu anger management di kolom komentar unggahan Fadli Zon.
"Anger management itu bukan untuk meredam kemarahan bukan juga untuk membenci, menolak, mematikan kemarahan itu sendiri tetapi bagaimana kita mampu menggunakanya pada waktu yang tepat disituasi yang tepat untuk kebaikan bersama" kata akun @lignum.
Baca Juga: Fadli Zon Anggap Risma Perlu Ikut “Anger Management”
Ada juga netizen yang menganggap kemarahan Risma adalah sikap yang tidak munafik.
"Semangat Bu Risma. Lebih baik galak daripada sopan tapi munafik????" kata akun @ridiksihotang.
Ada juga yang menganggap amarah Risma karena dia melindungi uang untuk rakyat.
"Bijini Zon
Saat lo kerja mati matian, dan kawan lo tanpa laporan dan persetujuan lo, dia hapus data yang jadi tanggung jawab lo
Ane yakin lo pasti cuma ketawa sambil nepuk pundaknya" komen akun @timotykelik.
Baca Juga: SMK N 2 Kebumen Dibobol Maling, Total Kerugian Ditaksir RP 85 Juta
Satu netizen lagi juga mengatakan bahwa setiap kemarahan itu ada sebabnya.
"Marah itu ada sebab zon, kalo ada masalah ga dimarah itu pembiaran lol." Katanya.
Risma marah karena dipicu oleh perbedaan laporan terkait data Program Keluarga Harapan (PKH) Gorontalo dengan yang disampaikan pejabat Kemensos.
Kemarahan Risma semakin meluap saat mengetahui ada penerima PKH yang dicoret sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Baca Juga: Purbalingga Siapkan Ujicoba Pembelajaran Tatap Muka, Rencana Mulai Digelar Minggu Ini di 6 Sekolah
Diberitakan sebelumnya, Anggota DPR RI fraksi Gerindra, Fadli Zon menganggap aksi marah-marah Mensos, Tri Rismaharini sudah melampaui batas.
Risma kedapatan sedang memarahi salah seorang pegawai pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Gorontalo pada Kamis 30 September 2021 lalu.
"Saya tembak kamu!" Kata Risma sambil menuding dada si pegawai.
Baca Juga: Kok Bisa Ya? Napi Rutan Purbalingga Konsumsi Obat Terlarang di Dalam Rutan, Ini Faktanya
Diketahui, kemarahan Risma diluapkan saat membahas distribusi bansos bersama forkopimda setempat di salah satu rumah makan di Gorontalo.
"Perilaku marah-marah di depan publik dengan kekerasan verbal ini sdh melampaui batas, juga tak selesaikan masalah," cuit Fadli Zon melalui Twitternya, pada 3 Oktober 2021.***(TM)