Merebak Isu Reshuffle Kabinet, Thahjo Kumolo: Kewenangan Penuh Ada di Presiden

12 November 2021, 20:21 WIB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo. /Antara.

Lensa Purbalingga - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo memberi tanggapan mengenai merebaknya isu reshuflle Kabinet Indonesia Maju.

Menurut Tjahjo Kumolo, reshuffle Kabinet Indonesia Maju menjadi kewenangan penuh dan penilaian objektif dari Presiden Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Cicipi Sirkuit Mandalika pakai Motor dengan Nomor 'RI 1'

Dia menambahkan, seluruh jajaran kabinet Indonesia Maju telah berupaya penuh untuk mengejawantahkan visi-misi Presiden Jokowi.

Para menteri juga sudah bekerja keras untuk menanggulangi pandemi Covid-19.

"Menurut saya, seluruh anggota Kabinet sudah kerja keras, menjabarkan visi misi Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin. Penilaian obyektif atas kinerja anggota Kabinet, secara penuh ada penilaian Bapak Presiden," kata Tjahjo Kumolo, Jumat 12 November 2021.

Baca Juga: Seorang Remaja Putri di Purbalingga Ditemukan Tewas di Dalam Sumur

Tjahjo Kumolo menambahkan, mengenai masa jabatan para menteri, itu merupakan kewenangan dari Presiden Jokowi.

"Masa kerja anggota Kabinet, sebagai pembantu Presiden, bisa satu hari atau satu bulan atau 1 tahun dan bisa satu atau dua periode itu semua kami serahkan kepada keputusan Bapak Presiden," tuturnya.

Baca Juga: Warga Purbalingga Patut Bangga, Ada Ornamen Jenderal Sudirman Di TMP Dreded Bogor

Secara terbuka Tjahjo juga mengatakan bahwa dirinya dan para menteri yang lain sepenuhnya berstatus sebagai pembantu presiden dan tunduk kepada seluruh keputusan Presiden.

"Sebagai pembantu Presiden, kami semua TNI, Taat Nurut Instruksi, terhadap Presiden Bapak Jokowi, demikian pendapat saya," ujarnya.

Baca Juga: Warganet Pertanyakan Nasib Gedung DPRD Purbalingga yang Baru, 'Bisa Buat Uji Nyali'

Isu Reshuffle Kabinet merebak setelah disetujuinya Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI oleh DPR RI, merebaknya isu Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan masuk kabinet, dan masuknya PAN ke koalisi pemerintah.

Sementara itu, Jokowi pada Kamis, 11 November 2021 menyatakan bahwa dirinya belum memikirkan akan melakukan reshuffle dalam waktu dekat.

"Reshuffle belum terpikir. Reshuffle belum terpikir ke arah sana," kata Presiden Jokowi usai menghadiri HUT ke-10 Partai NasDem.***

Editor: Kurniawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler