Tolak RUU Ciptaker, Fraksi Partai Demokrat Walk Out dari Sidang Paripurna DPR RI

6 Oktober 2020, 02:47 WIB
Suasana Sidang Paripurna RUU Cipta Kerja DPR RI./Tangkap layar./Chanel YouTube DPR RI /

Lensa Purbalingga - Fraksi Partai Demokrat DPR RI memutuskan keluar atau walk out saat rapat Paripurna DPR RI tentang pengesahan RUU Cipta Kerja berlangsung, Senin 5 Oktober 2020.

Alasan Fraksi Demokrat walk out tersebut bermula dari sikap Benny yang menginterupsi agenda selanjutnya, yakni penyampaian pandangan pemerintah setelah semua fraksi menyampaikan pandangannya terkait dengan RUU Ciptaker.

Menurut Benny, pihaknya ingin memberikan pandangan lanjutan dari fraksinya setelah Sekretaris Fraksi Demokrat menyampaikan pandangan yang secara tegas menolak RUU Ciptaker disahkan menjadi sebuah Undang-undang.

Baca Juga: Paslon Tiwi - Dono Kembali Peroleh Dukungan di Pilkada Purbalingga 2020

Baca Juga: SMA N 1 Kersana Launching Buku Karya Siswanya dengan Judul 'Angin Utara'

Baca Juga: Polisi Kembali Tangkap Pengedar Obat Terlarang di Purbalingga

"Kami persilakan kepada pemerintah untuk menyampaikan pandangannya. Nanti setelah pemerintah menyampaikan pandangannya," kata Azis.

Namun, permintaan Benny tersebut ditolak Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin yang memimpin Rapat Paripurna DPR RI, dan tetap meminta pemerintah menyampaikan pandangannya.

Menanggapi hal tersebut, akhirnya Benny memutuskan bahwa fraksinya untuk walkout dari rapat tersebut.

Baca Juga: Tak Hanya Lakukan Tes PCR dan Lockdown, Pjs Bupati Purbalingga Instruksikan Ini untuk Tekan Covid-19

"Kalau begitu, Demokrat menyatakan walk out dan tidak bertanggung jawab (atas persetujuan RUU Ciptaker menjadi UU)," kata anggota Fraksi Partai Demokrat Benny K. Harman dalam rapat paripurna di kompleks DPR RI, Jakarta, Senin seperti dikutip dari Chanel YouTube DPR RI.

Setelah itu, para anggota Fraksi Demokrat satu per satu keluar ruang rapat.***

Editor: Nur Ashari

Sumber: YouTube Sobat Dosen

Tags

Terkini

Terpopuler