Didatangi Fadli Zon, Bupati Banyumas Mengaku Bukan Ahli Keris, 'Nyong Kuwe Gur Bakul Peso'

- 22 September 2021, 13:16 WIB
Foto: Bupati Banyumas dan Fadli Zon yang tengah mengamati keris yang disimpan di ruang pusaka.
Foto: Bupati Banyumas dan Fadli Zon yang tengah mengamati keris yang disimpan di ruang pusaka. /Kolase foto/Instagram/@ir_achmadhusein

Lensa Purbalingga - Bupati Banyumas, Achmad Husein menerima kedatangan Politisi Partai Gerindra sekaligus ketua paguyuban penggemar keris, Fadli Zon.

Kunjungan Fadli Zon ke rumah dinas Bupati Banyumas ini disampaikan Achmad Husein di akun Instagramnya @ir_achmad husein, pada Rabu, 22 September 2021.

"Kemarin kedatangan tamu pak Fadli Zon ketua paguyuban penggemar keris," kata Bupati Banyumas, pada Rabu, 22 September 2021, seperti dikutip lensapurbalingga.com dari akun Instagramnya @ir_achmad husein.

Bupati Banyumas mengungkapkan, kedatangan Fadli Zon kali ini bertujuan untuk melihat benda-benda pusaka, salah satunya keris.

Baca Juga: Lihat Ganjar Pranowo Makan Mie Ayam di Pinggir Jalan, Komentar Bupati Banyumas Bikin Ngakak Warganet

Ia mengaku, sejumlah keris peninggalan jaman dahulu dan tombak yang biasa dikirab setiap tahunnya, disimpan di ruang pusaka yang berada di rumah dinasnya.

"Rumah dinas bupati itu di belakang pendopo Si Panji. Dalam rumah dinas ada ruang pusaka letaknya kira kira 5 mtr dari kamar bupati dimana saya biasa tidur disitu. Didalam ruang pusaka terdapat banyak sekali keris peninggalan jaman dahulu serta tombak pusaka yg biasa di kirab setiap tahun," bebernya.

Kemudian, bupati Achmad Husein pun mengantarkan Fadli Zon ke ruang pusaka yang hanya berjarak 5 meter dari kamarnya.

Baca Juga: Hari Santri Nasional 2021, Berikut Cara Pasang dan Link Twibbon Poto Profil Untuk Dipasang di Media Sosial

"Ileng ileng, perhatikan, dicermati kayanya...terkadang endip endip ...banyak masukkan," ujarnya.

"Katanya (Fadli Zon) semua keris bagus dan langka harus dirawat dan dijaga," tambah Bupati Banyumas.

Meski dirinya tidak paham soal keris dan tombak, namun Bupati Husein mengaku siap untuk merawat dan menjaga benda-benda pusaka tersebut.

Baca Juga: Resolusi Jihad Umat Islam, Ternyata Memicu Pecahnya Pertempuran Pertama Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

Tentunya, perawatan keris dan tombak tersebut akan diserahkan kepada yang ahli.

"Saya jawab 'siyap', tapi yg rawat orang yg ahli pastinya," katanya.

"Nyong ora ngerti ora soal keris tombak dll, wong nyong kuwe kur bakul peso dudu ahli keris (saya tidak paham soal keris tombak dan lain-lain, saya cuma tukang pisau bukan ahli keris-red)," pungkasnya.***

Editor: Henoh Prastowo

Sumber: Instagram @ir_achmadhusein


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah