Lensa Purbalingga - Warga Cipinang Melayu, Jakarta Timur, mulai meninggalkan tempat tinggalnya untuk mengungsi karena daerah yang mereka tinggali mulai terendam banjir.
Banjir yang terjadi di RW 3 dan 4 daerah tersebut terjadi setelah hujan deras mengguyur Cipinang Melayu sejak Senin sore, 1 November 2021.
Baca Juga: Curi Alat Tukang di Prembun Kebumen, Satu Tersangka Ditangkap Polisi Satu Lainnya Masih Buron
Ketua RW 4 pemukiman tersebut, Irwan, menjelaskan banjir lebih dari setengah meter itu terjadi setelah hujan deras dan mengakibatkan Kali Sunter meluap.
"Air mulai naik tadi jam 4 sore, selain tadi hujan penyebab banjir karena ada kiriman air dari hulu," kata Irwan.
Baca Juga: Balas Sindiran, Igo Saputra Merasa Sedih Kegiatan Aksi Tanam Pohon Dinyinyir Arisha Puteri Braling
Irwan mengatakan, ada sekitar 50 warga dari 6 RW yang ada di Cipinang Melayu memilih untuk mengungsi.
"Pengungsi dari RT 1, 2, 3, 4, 5 dan 7. Kalau hujan terus turun kemungkinan air terus naik. Warga yang mengungsi ini tinggal di bantaran kali yang rumahnya tidak di tingkat," ujar Irwan.
Warga yang mengungsi dibantu oleh tim gabungan dari Damkar Jakarta Timur, dibantu oleh Basarnas dan pihak kepolisian yang turut mengevakuasi mereka.