Waspada DBD, Pasien COVID-19 Bisa Berisiko Terinfeksi Demam Berdarah

- 22 Juni 2020, 16:49 WIB
Foto: Genangan air yang berpotensi menjadi tempat nyamuk berkembang biak./ipung
Foto: Genangan air yang berpotensi menjadi tempat nyamuk berkembang biak./ipung /

Lensa Purbalingga - Seorang pasien Covid-19 dimungkinkan juga berisiko terinfeksi Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal tersebut disampaikan Direktur Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dr Siti Nadia Tarmizi saat diskusi daring dengan tema "Ancaman Demam Berdarah di Masa Pandemi" di Graha BNPB Jakarta.

Menurutnya, derdasarkan data Kemenkes, daerah dengan angka Covid-19 yang tinggi juga ditandai jumlah kasus demam berdarah yang tinggi.

Baca Juga: Terdampak Covid-19, Pembudidaya Ikan Cupang di Kediri Manfaatkan Media Online dalam Pemasarannya

Sedangkan dari 460 kabupaten dan kota yang melaporkan adanya kasus DBD, sebanyak 439 di antaranya juga melaporkan adanya kasus Covid-19 di daerah itu.

"Fenomena ini yang terjadi. Artinya memungkinkan seseorang kalau dia terinfeksi Covid-19 dia juga dapat berisiko untuk terinfeksi Demam Berdarah," katanya, seperti dikutip lensapurbalingga.com dari antaranews, Senin 22 Juni 2020.

Disampaikan, pada situasi pandemi Covid-19 terdapat tiga kendala Kemenkes dalam upaya memberantas sarang nyamuk.

Baca Juga: Fase New Normal, Pemerintah Tetap akan Perpanjang BLT, Mensos: Hanya untuk Tambahan

Kendala yang pertama, yaitu pada kegiatan juru pemantau jentik yang tidak bisa optimal karena adanya kebijakan menjaga jarak fisik.

Kemudian yang kedua, adalah bangunan seperti perkantoran, hotel, rumah ibadah dan fasilitas umum lainnya selama beberapa bulan terakhir banyak yang kosong sehingga berpotensi menjadi tempat nyamuk berkembang biak.

Halaman:

Editor: Ipung Sutrisno

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x