'Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun' Pahlawan Bulutangkis Indonesia Markis Kido Meninggal Dunia

- 15 Juni 2021, 07:19 WIB
Pebulutangkis Indonesia Markis Kido.
Pebulutangkis Indonesia Markis Kido. /Instagram @pbsi_squad_indonesia.

Lensa Purbalingga - Dunia bulu tangkis tanah air berduka setelah legenda ganda putra timnas Indonesia, Markis Kido dikabarkan meninggal dunia.

Kabar itu disampaikan lewat unggahan Instagram @pbsi_squad_indonesia, Senin malam 14 Juni 2021.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun."

Telah meninggal dunia salah satu pahlawan bulutangkis Indonesia, peraih emas Olimpiade Beijing 2008, Markis Kido.

Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

Selamat jalan Kido! Prestasi Mu Akan Selalu Di Kenang????????," tulis akun Instagram @pbsi_squad_indonesia.

Baca Juga: 73 Orang Rombongan Ziarah Warga Purbalingga Akhirnya Jalani Rapid Antigen, Satu Dinyatakan Reaktif

Pesan duka juga diutarakan rekan setimnya saat memperkuat timnas ganda putra, Hendra Setiawan.

Dalam unggahan Instagram @hendrasansan, ia menyampaikan duka mendalam dan juga rasa terimakasihnya setelah 14 tahun menjadi partner ganda putera Indonesia.

"Ikut berduka cita yang sangat mendalam buat salah satu partner terbaik saya dalam suka maupun duka," terangnya.

Baca Juga: Susul Citilink, Wings Air Akan Beroperasi di Bandara JBS Akhir Juni Mendatang

Hendra juga memuji Markis Kido sebagai partner terbaik dan bertalenta sepanjang karir mereka.

"Dia salah satu pemain yang luar biasa dan sangat bertalenta. Saya ingin mengucapkan banyak terimakasih karena sudah menjadi partner yang sangat baik buat saya dalam waktu menang ataupun kalah," kata Hendra

"Terimakasih sudah berpartner mulai dari nol dan berjuang bersama selama 14 tahun.
Terimakasih Kido & selamat jalan ????," tulis Hendra.

Baca Juga: 73 Orang Rombongan Ziarah Warga Purbalingga Akhirnya Jalani Rapid Antigen, Satu Dinyatakan Reaktif

Selama kariernya, Markis Kido mencapai puncak kejayaan saat berpasangan dengan Hendra Setiawan.

Beberapa gelar yang berhasil disabet duo legendaris tersebut, yakni medali emas SEA Games 2005, BWF World Championships 2007, Asian Badminton Championships 2005 dan 2009, Asian Games 2010.

Momen puncak kejayaan duo legendaris ini ialah saat mereka berdua menjuarai Olimpiade Beijing 2008 dengan mengalahkan Cai Yun Fu Haifeng di final.***(Gilang).

Editor: Kurniawan

Sumber: Instagram @pbsi_squad_indonesia.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x