Network
Lensa Purbalingga - Nama lengkapnya Anindya Zahra Okta Rahmadani, siswa kelas VIII SMP yang meraih medali emas pertama dan satu-satunya untuk Purbalingga di Kejurda Dulongmas 2021.
Anindya Zahra Okta Rahmadani lahir di Purbalingga, 9 Oktober 14 tahun yang lalu. Dia mulai berkenalan dengan dunia renang sejak masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak.
Baca Juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga Rembang Purbalingga
Gadis berprestasi yang tinggal di Sumingkir, Kecamatan Kutasari, Purbalingga ini pertama kali mengikuti kompetisi saat diturunkan oleh timnya, De Zander Purbalingga di ajang Walikota Cup yang diselenggarakan di Yogyakarta.
Pengalaman berkompetisi sejak usia belia inilah yang memupuk Anindya menjadi atlet renang berprestasi.
Baca Juga: Ini Sepuluh Arti Mimpi tentang Rambut
Anindya Zahra Okta Rahmadani yang kini belajar di SMP N 3 Purbalingga mulai menuai hasil jerih payah latihannya ketika mengikuti Kejurprov 2018.
Waktu itu, Anindya Zahra Okta Rahmadani masih duduk di bangku kelas 4 SD. DI Kejuaraan Provinsi Jawa Tengah itu, Anindya menjadi yang terbaik setelah meraih medali emas di nomor Gaya Punggung.
Baca Juga: Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Kebumen Tinggi, Tiga Bulan Terakhir 3.700 Pelanggaran
Naik ke kelas 5 SD, Anindya Zahra Okta Rahmadani mewakili Purbalingga di ajang POPDA Jawa Tengah pada 2019.
Anindya Zahra Okta Rahmadani kembali sukses meraih satu medali emas. Selain itu, dia juga membawa pulang satu medali perak dan satu medali perunggu di perlombaan tersebut.
Baca Juga: Ini Dia Atlet Renang yang Menyumbang Medali Emas untuk Purbalingga di Dulongmas Championship 2021
Memasuki tahun 2020, Anindya Zahra Okta Rahmadani makin moncer dengan menyabet dua medali emas dan satu medali perak di ajang O2SN.
Pada bulan Desember di tahun yang sama, Anindya Zahra Okta Rahmadani berkesempatan mengunjungi kompleks Istora Senayan untuk berjuang di kompetisi Indonesia Open Aquatic Championship. Dari ajang itu, Anindya menempati peringkat 7 KU 3 Nasional.
Baca Juga: Arisha Puteri Braling Berceloteh soal Longsor di Siregol Purbalingga, Jajal nek Kie Jaman Pilkada
Prestasinya terus menunjukkan tren menanjak saat dirinya mewakili Purbalingga di ajang Kejurda Dulongmas 2021.
Selain menyumbangkan medali emas dari nomor 200 meter Gaya Bebas Puteri, dia juga menyumbangkan tiga medali perak dan satu medali perunggu untuk Purbalingga.
Baca Juga: Hari Santri Nasional, Bupati Purbalingga Mengajak Santri Turut Mecegah Penanggulangan Covid-19
Dibalik keriuhan prestasi Anindya Zahra Okta Ramadani sebagai atlet renang, dia juga memiliki pengalaman yang begitu haru.
"Pengalaman yang paling menyedihkan adalah saat harus latihan sendirian," katanya pada Jumat, 22 Oktober 2021.
Baca Juga: Pernyataan Ketua PRSI Purbalingga Terbukti, Tuan Rumah Dulongmas Championship 2021 Raih Medali Emas
Hal tersebut dia alami saat tahun 2016. Saat itu banyak teman-teman satu klub renangnya mulai pindah ke klub renang lain.
Ternyata, kesendirian dan kesepiannya saat latihan menjadi kawah candradimuka yang mengantarkan Anindya Zahra Okta Rahmadani ke keriuhan prestasi di berbagai ajang perlombaan yang dia ikuti.***
