Lensa Purbalingga - Per Selasa 15 Juni 2021, wilayah Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga masih terdapat kasus Covid-19.
Diketahui, 22 orang di wilayah Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga terpapar positif Covid-19.
Baca Juga: Dinilai Melanggar Prokes, Kegiatan Lomba Burung Merpati di Desa Bojong Mrebet Purbalingga Dibubarkan
Saat pendistribusian 1000 sembako dari Presiden Jokowi di kantor Kecamatan Kemangkon, Senin 15 Juni 2021, Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengingatkan bahwa kasus Covid-19 belum selesai.
Oleh karenanya, rekan Kepala Desa (Kades) diminta untuk tidak pernah lelah mensosialisasikan protokol kesehatan (Prokes).
Baca Juga: Bupati Tiwi: Kedatangan Presiden Jokowi Berkah Bagi Purbalingga
Tiwi juga menyampaikan adanya varian Covid 19 baru dari India, kita harus cepat mengantisipasi karena varian ini lebih cepat menyebar.
"Kabupaten Kudus zona merah diikuti sekitarnya. Kabupaten Banyumas juga zona merah, kita yang ada di sebelahnya harus waspada,” kata Tiwi saat acara mendistribusikan 1000 paket sembako titipan Presiden Jokowi di Kecamatan Kemangkon, Selasa 15 Juni 2021.
Baca Juga: Dua Pengguna dan Pengedar Pil Koplo di Purbalingga Ditangkap Polisi
Tiwi juga menekankan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro masih dilaksanakan, ujung tombaknya adalah para Kades.
"PPKM Mikro masih diberlakukan, ujung tombaknya para Kades," jelasnya.
Baca Juga: Terciduk! Sekda Kabupaten Nias Utara Digerebek Saat Party Bersama 5 Wanita
Bupati Tiwi juga titip kepada para Kades agar Satgas Covid-19 dan Jogo Tonggo tetap diaktifkan.
Ketika ada yang terpapar koordinasikan karena kita terus melakukan tracing dan testing, sehingga upaya preventif bisa dilakukan.
"Ketika ada kegiatan kemasyarakatan yang berpotensi kerumunan maka koordinasikan kepolisian dan TNI, kepemimpinan kita dibutuhkan. Jaga imunitas tubuh,” pintanya.***