Lensa Purbalingga - Seorang penderes nira warga Desa Meri, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga tewas jatuh dari pohon kelapa, Minggu 4 Juli 2021.
Korban diketahui bernama Rustamto (35). Dia meninggal karena jatuh dari pohon kelapa setinggi 20 meter saat akan mengambil nira.
Baca Juga: Viral...!! Rekaman Video Warga Saling Sikut Berebut Demi Mendapatkan Susu Beruang
Kapolsek Kutasari Iptu Tedy Subiyarsono mengatakan peristiwa korban jatuh dari pohon kelapa terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.
Kejadian baru dilaporkan ke Polsek Kutasari pada siang hari yang kemudian ditindaklanjuti dengan mendatangi lokasi kejadian dan rumah korban.
“Di lokasi kita melakukan pemeriksaan TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Kemudian mengecek korban serta memeriksa jenazah korban” jelas, Senin 5 Juli 2021.
Baca Juga: Viral..!! Ratusan Warga Terobos Barikade Penyekatan PPKM Darurat di Jalan Margonda Depok
Berdasarkan data yang diperoleh, kejadian pertama kali diketahui oleh Mukhyanto (45) warga desa setempat.
Saat itu, saksi yang juga berprofesi sebagai penderes mendengar suara benda jatuh. Mendengar suara tersebut kemudian saksi mengecek ke sumber suara.
“Saksi mendapati korban sudah tertelungkup di bawah pohon kelapa. Saksi meminta tolong hingga warga berdatangan kemudian membawa korban ke RSUD," sambungnya.
Sempat dilakukan pemeriksaan dan perawatan di rumah sakit, namun sekitar pukul 13.00 WIB korban meninggal dunia.
Hasil pemeriksaan korban mengalami luka patah tulang tangan kiri dan luka lebam pada muka dan dada kiri.
“Hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda kekerasan, diperkirakan korban meninggal akibat luka berat yang diderita akibat terjatuh dari pohon kelapa setinggi 20 meter,” ucapnya.
Baca Juga: Fantastis..!! Kasus Aktif Covid-19 di Purbalingga Hampir Tembus 2000
Atas kejadian tersebut, kapolsek mengimbau kepada para penderes agar lebih berhati-hati saat akan mengambil nira.
"Dengan berhati-hati diharapkan mampu mencegah kejadian serupa terulang kembali," pungkasnya.***