Lensa Purbalingga - Akun Facebook Arisha Puteri Braling menyayangkan situasi di depan salah satu OPD di Purbalingga berantakan penuh dengan rumput dan puing.
Dalam unggahannya, akun Facebook Arisha Puteri Braling juga mengunggah gambar tampak depan OPD di Purbalingga dan menuliskan sebuah narasi
"Industrine unnggul,pasare apik,perdagangane lancar.
Ora nggleweh mbok pak Johan Arifin ,deneng ngarep kantor kesregepen gole mbersihi.
Memasuki Desember kudu bersih,ora nganggo alasan," tulis akun Fcebook Arisha Puteri Braling.
Ungahan tersebut di unggah akun Facebook Arisha Puteri Braling di grup Facebook Suara Purbalingga Perwira (SUPER), Senin 29 November 2021.
Dalam narasi yang ditulis, akun Facebook Arisja Puteri Braling menandai sebuah nama yaitu Johan Arifin dan meminta pada bulan Desember harus sudah bersih.
Unggahan akun Facebook Arisha Puteri Braling pun menuai beragam komentar dari para warganet.
"Aku ya gelem ngode mbersihi lah," komentar akun Facebook Wono Bibit.
Baca Juga: Tanah Longsor Terjang Desa Karangbolong Kebumen, Tutup Jalan Hingga Timpa Rumah
Merasa ditandai oleh akun Facebook Arisha Puteri Braling, akun Facebook Johan Arifin pun menanggapi unggahan tersebut
"Matur nuwun mba/mas Ariisha ..... mohon maklum dalam 2 bulan sedang ada renovasi sebagian gedung... jadi puing2 sisa bangunan gedung ditaruh ditempat sementara.... Insha Allah pertengahan Desember clear n clean...aamiin," tulis akun Facebook Johan Arifin.
Baca Juga: Heboh! Warga Kelurahan Plarangan Kebumen Temukan Mayat Tanpa Identitas di Tepi Sungai Ketek
Komentar dari Johan Arifin pun kembali ditanggapi oleh warganet lain
"Johan Arifin ndang pak mbok ngesuk di jepret maning loh neng Arisha Puteri Braling." Tulis akun Facebook Eko Potoe Soehudi
Akun Facebook Johan Arifin kembali menjawab
"Eko Potoe Soehudi nggih masukannya baik dan positif kok agar kerja lbh baik lbh bersemangat lagi.....????," tulisnya.
Selanjutanya ada wsrganet lain yang berkomentar seolah memuji akun Facebook Arisha Puteri Braling
"Nyong demen kiye kritis maning," tulis akun Facebook Gilang Yudhanegara.***