Ratusan Hektar Sawah Tanaman Padi di Purbalingga Terancam Kekurangan Air Akibat Kekeringan

22 September 2023, 12:15 WIB
Ilustrasi sawah kekeringan. /Pixabay.

Lensa Purbalingga - Ratusan hektar sawah tanaman padi umur 1-2 bulan di wilayah Kabupaten Purbalingga kekurangan air akibat kekeringan.

Hal itu bisa berdampak ratusan lahan sawah di Wilayah Kabupaten Purbalingga tersebut terancam gagal panen.

"Dari data yang diperoleh, sekitar 287 hektar tanaman padi umur 1-2 bulan kekurangan air akibat kekeringan," kata Kepala Dinpertan Purbalingga, Mukodam, Jumat 22 September 2023.

Baca Juga: Sejarah hingga Legenda Kopi, Minuman Yang Dipercaya Bisa Bikin Semangat

Disampaikan, lahan sawah kekurangan air atau lahan sawah ekisting terjadi di beberapa wilayah.

Meliputi, wilayah Kecamatan Bukateja bagian selatan (Desa Kembangan, Majasari, Tidu, Bajong).

"Serta wilayah Kecamatan Kemangkon (Majasem, Panican, Karangkemiri, dan sekitarnya)," lanjutnya.

Baca Juga: Purbalingga Diprediksi BMKG Hari Ini, Jumat 22 September 2023, Cuaca Berawan, hingga Cerah Berawan

Alasannya ratusan hektar sawah tersebut kekurangan air selain kekeringan musim kemarau, karena adanya perbaikan irigasi.

"Sedang dilakukan pemeliharaan saluran irigasi Krenceng Sisi Kiri yang belokasi di Desa Tidu, pemeliharaan Saluran Irigasi Banjarcahyana," ungkapnya.

Baca Juga: Ribuan Hektar Sawah Purbalingga Kekeringan, Petani Tunda Masa Tanam

Mukodam menambahkan, langkah yang dilakukan untuk menyelamatkan tanaman tersebut adalah dengan melakukan suntikan aliran.

Yang dimaksud suntikan aliran, irigasi mengalir kembali pada waktu tertentu diikuti penghentian sementara pekerjaan pemeliharaan.

"Kami juga arahkan petani melakukan pengairan dengan pompanisasi," imbuh Kepala Dinpertan Purbalingga.***

Editor: Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler