Evakuasi Korban Banjir di Desa Jetis, Petugas Kekurangan Perahu

- 3 Desember 2020, 07:42 WIB
Evakuasi warga desa jetis menggunakan perahu karet, Kamis dini hari 03 November 2020
Evakuasi warga desa jetis menggunakan perahu karet, Kamis dini hari 03 November 2020 /Istimewa

Lensa Purbalingga -Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga mengevakuasi korban banjir di desa Jetis kecamatan Kemangkon, menyusul tingginya genangan banjir di perumahan warga Dusun 2 Kedungmaling dan Dusun 1 Jetis Kulon, Kamis dini hari, 3 Desember 2020.

Sebelumnya diketahui, banjir terjadi akibat luapan Sungai Klawing setelah wilayah Purbalingga diguyur hujan deras selama sekitar enam jam lebih, mulai sekitar pukul 17.00 Rabu, 2 Desember 2020. Akibatnya sejumlah rumah warga terendam oleh ketinggian air mulai dari 100 hingga 200 centimeter.

Baca Juga: Hujan Lebat Semalaman, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Purbalingga Terendam Banjir

Namun demikian, petugas BPBD Purbalingga bersama TNI, Polri dan dibantu relawan, lanjut Wahyu mengalami kendala karena kekurangan perahu karet dalam proses evakuasi.

"Personel BPBD ada 17 orang, kita pake perahu karet 1, sama 2 perahu lipat yang diturukan ada dari TNI, Polri, Damkar, PMI, MDMC, PRC, warga sekitar juga. Saya masih di lapangan bergeser ke Gambarsari, ada 5 personel BPBD," ujar Wahyu Prayoko Tim Evakuasi BPBD Purbalingga, saat dikonfirmasi Lensa Purbalingga melalui pesan Whatsapp.

Baca Juga: Hujan Lebat, Ratusan Rumah Warga di Desa Jetis Terendam Banjir

Ia mengatakan, warga lanjut usia, anak-anak dan kaum perempuan diprioritaskan untuk dievakuasi terlebih dahulu. Hingga pukul 2.30 WIB, petugas BPBD Purbalingga masih terus melakukan evakuasi warga terdampak banjir.

"Sementara prioritas balita dan lansia sudah dievakuasi, masih ada warga menggunakan perahu pasir mengupayakan penyisiran," kata dia.

Baca Juga: Diduga Tidak Netral, Tim Hukum 01 Laporkan Oknum ASN ke Bawaslu

Sedangkan Pelaksana Harian PMI Purbalingga, Imam mengatakan, saat ini PMI Purbalingga masih melakukan pendataan korban banjir Jetis yang dievakuasi.

"Evakuasi warga Jetis terkena Banjir di SD Negeri 2 Jetis sama di Dinkominfo Purbalingga. Data evakuasi belum semua masuk, masih banyak yang belum terevakuasi, butuh perahu, mobil juga susah masuknya ke lokasi banjir," kata Imam.

Baca Juga: Setahun Pikiran Rakyat Media Network, Lahirkan 140 Inkubator Mediapreneur di Seluruh Indonesia

Salah satu korban banjir di Dusun Kedungmaling Desa Jetis, Dewi Supriyanti mengatakan dirinya bersama bayinya dievakuasi menggunakan perahu karet, dan mengungsi di Dinkominfo Purbalingga.

"Airnya masih tinggi waktu evakuasi, ya sekitar satu setengah meter, banyak ada 20 an balita yang evakuasi bareng saya, alas tidur cuma tiker aja, tadi mati lampu di Jetis jadi saya ke Dinkominfo, bayinya ya saya gendong tidurnya," ucap Dewi.

Baca Juga: Karyawan Konter Curi 19 Handphone Buat Judi Online

Banjir di desa Gambarsari, Kevamatan Kemanbkon, Purnalingga.
Banjir di desa Gambarsari, Kevamatan Kemanbkon, Purnalingga. Istimewa.
Selain itu, laporan Relawan Purbalingga Peduli Bagus Satrio mengatakan banjir juga terjadi di desa Gambarsari kecamatan Kemangkon.

"Gambarsari dekat Puskesmas Gambarsari, sudah ada tim BPBD Purbalingga menerjunkan perahu lipat untuk evakuasi ke tempat yang aman, di Balai Desa Gambarsari yang ya masih aman. Banjir di Gambarsari kalo yang dari perempatan Gambarsari ke arah desa Muntang tinggi nya selutut orang dewasa, yang agak parah ya itu yang di Rt 5, Rt 6 Kadus 1 Desa Gambarsari," kata Bagus melalui pesan Voice Note Whatsapp.

Baca Juga: Nekad Mudik ke Solo? Siap-Siap Nginep di Benteng Vastenburg Selama 14 Hari

Sementara itu terpisah, Perangkat Desa Muntang Kecamatan Kemangkon, Roro Hendarti mengatakan, hampir seluruh wilayah di desa Muntang juga terendam banjir.

"Semuanya dari Rw 1 sampai Rw 4, banjir dari luapan Sungai Klawing, ketinggian satu meter di beberapa titik, ada beberapa rumah yang kemasukan air, bertahan di rumah masing-masing," terangnya.***

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x