Network
Lensa Purbalingga - CV Purbayasa yang terletak di Desa Purbayasa Kecamatan Padamara masih beroperasi pada saat Gerakan Purbalingga Tiga Hari di Rumah Saja.
Pihak CV Purbayasa berdalih ada beberapa divisi di dalam perusahaan yang dianggap tidak mungkin untuk diberhentikan.
Baca Juga: Penyekatan di Perbatasan Purbalingga, Tiga Pengemudi Asal Luar Daerah Positif Covid-19 Diputar Balik
Manager personalia CV Purbayasa Adi Saptono mengatakan, pihaknya tidak dapat menghentikan operasional perusahan seluruhnya. Ada beberapa divisi yang dianggap urgen yang harus tetap beroperasi.
"Pada prinsipnya kami mendukung Gerakan Tiga Hari di Rumah, namun kami tidak bisa secara total karena masih ada yang harus dijaga. Pertama dari divisi sekuriti, kedua K3 dan ketiga adalah divisi boiler oven karena itu tidak dapat berhenti dan harus beroperasi secara terus menerus," katanya kepada wartawan Sabtu 10 Juli 2021.
Adi menambahkan, dari total sekitar 3095 karyawan, pihaknya hanya memberangkatkan 80 orang saja.
"Bukanya kami tidak mau menjalankan apa yang diperintahkan bupati dan satgas. Namun karena keterbatasan yang ada, kami memberangkatkan karyawan demi kelangsungan perusahaan," jelasnya.
Baca Juga: Dua Pengedar Pil Koplo di Purbalingga Asal Banyumas Ditangkap Polisi
Disinggung terkait upah karyawan yang diliburkan, Adi menjelaskan pihaknya sudah merapatkannya dengan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) untuk tidak memberikan upah.
