PPKM Dinilai Efektif, Kasus Aktif Covid-19 di Purbalingga Turun

- 6 Agustus 2021, 23:38 WIB
Kepala Dinas Kesehata Purbalingga drg Hanung Wikantono menyampaikan PPKM dinila efektif, saat ini kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Purbalingga mulai turun.
Kepala Dinas Kesehata Purbalingga drg Hanung Wikantono menyampaikan PPKM dinila efektif, saat ini kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Purbalingga mulai turun. /Kurniawan/

Lensa Purbalingga - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Purbalingga dinilai efektif dalam menekan penularan Covid-19. Hal tersebut terlihat dari penurunan kasus aktif Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.

Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, drg Hanung Wikantono mengatakan saat ini kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Purbalingga mulai turun. Jika dari Juli 2021 hingga sekarang terdapat puncak kasus covid mencapai 3.400 kasus aktif, saat ini sudah turun diangka 2.055 kasus aktif.

"Diantaranya 252 orang terkonfirmasi dirawat di sejumlah rumah sakit dan 1.803 orang melakukan isolasi mandiri baik dirumah maupun tempat isolasi terpusat yakni eks SMP Negeri 3 Purbalingga," kata Hanung dalam dalam kegiatan Kajian Operasional Membangun Kepemimpinan Kolaboratif dalam Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19, Kamis 5 Agustus 2021.

Baca Juga: Kesal PPKM Diperpanjang, DJ Seksi Dinar Candy Pakai Bikini di Pinggir Jalan

Menurut Hanung, hasil tersebut tidak lepas dari upaya pemkab dalam menerapkan pembatasan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kabupaten Purbalingga.

"Berbagai upaya penatalaksanaan dan upaya penurunan kasus covid sudah dilakukan, sehingga Alhamdulillah saat ini sudah mulai turun dan akan terus diupayakan penurunannya,” terangnya.

Baca Juga: Tinjau Vaksinasi Polres Purbalingga, Ganjar Minta Vaksinasi Sasar Lansia di Desa-desa

Dia menambahkan, selain penurunan kasus positif, angka komulatif kesembuhan juga naik. Sementara saat awal merebaknya varian delta kasus kesembuhan sempat menurun hingga hanya 73 persen, namun saat ini berangsur naik mencapai 80 persen.

Tingkat hunian rumah sakit (BOR) rata-rata sudah pada posisi 68 persen di ruang perawatan covid dan 85 persen ICU. Meski demikian angka kematian meningkat dari biasanya rata-rata 4 persen menjadi 5 persen.

“Kondisi saat ini akan terus diupayakan penurunannya. Melalui aktifitas pengendalian seperti terus melakukan penerapan 3M (5M) dimasyarakat, penyaluran bantuan sosial ekonomi dan layanan kesehatan, pelayanan vaksinasi dan pembentukan posko di tingkat desa/kelurahan," terangnya.

Halaman:

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x